Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Manajer Ferrari Kecewa Berat dengan FIA yang Tolak Tinjau Ulang

By Agung Kurniawan - Sabtu, 22 Juni 2019 | 17:15 WIB
Aksi pembalap Ferrari, Sebastian Vettel saat sesi latihan bebas 1 F1 Prancis 2019, Jumat (21/6/2019) (twitter.com/ScuderiaFerrari)

BOLASPORT.COM - Manajer Ferrari, Mattia Binotto, merasa kecewa dengan keputusan Federasi Otomotif Internasional (FIA) terkait penalti yang dijatuhkan kepada Sebastian Vettel.

FIA pada Jumat (21/6/2019) telah resmi menolak permintaan Ferrari untuk meninjau ulang atas hukuman penalti yang dijatuhkan kepada salah satu pembalapnya yakni Sebastian Vettel saat mentas pada seri F1 Kanada 2019 lalu.

Skuat Maranello sendiri telah menemui beberapa steward untuk melampirkan bukti-bukti baru sebelum bergulirnya sesi latihan bebas GP F1 Prancis 2019.

Laurent Mekies yang menjabat sebagai direktur olahraga menjadi perwakilan dari pabrikan asal Italia itu dengan melampirkan sejumlah data mengenai analisis telemetri dari mobil SF90 yang dikendarai Sebastian Vettel.

Namun, semua itu tidak mampu untuk mengubah keputusan FIA untuk tidak lagi meninjau ulang atas hukuman yang telah diberikan kepada pembalap asal Jerman tersebut.

Menanggapi situasi itu, manajer Ferrari yaitu Mattia Binotto merasa kecewa atas kepeutusan FIA yang enggan meninjau ulang keptusan itu.

"Kecewa, sangat kecewa. keputusan itu mengecewakan bagi saya sendiri, mengecewakan bagi tim juga dan tentunya olahraga ini dan tak lupa juga mengecewakan untuk ara penggemar," ucap Mattia Binotto dilansir BolaSport.com dari laman Formula 1.

Baca Juga: Barito Putera Vs Kalteng Putra - Babak Pertama Skor Masih Kaca Mata

"Tanpa banyak berkomentar tentang keputusan itu dan tidak ada keraguan bagi Ferrari, kami semua tidak bahagia dan kecewa dan kami tidak berniat untuk memberikan komentar lebih jauh lagi," kata Mattia Binotto mengakhiri.

Sebastian Vettel mendapatkan hukuman penalti lima detik dari race director saat menjalani balapan Formula 1 GP Kanada di Sirkuit Gilles Villeneuve.

Hukuman itu diberikan setelah para stewards menilai Sebastian Vettel melakukan pelanggaran saat melaju di area rerumputan di tikungan ke 3-4 saat balapan memasuki putaran ke-48.

Baca Juga: Manajer PSS Sleman U-16 Dikeroyok Suporter Sendiri, Ini Sebabnya

Pembalap berusia 31 tahun itu dinilai melakukan re-entry yang membahayakan bagi pesaingnya Lewis Hamilton (Mercedes) usai melaju dengan kencang saat melintasi chicane.

Alhasil, Sebastian Vettel harus rela turun satu setrip dan menempati podium kedua pada akir balapan meski sebenarnya dia menjadi pembalap yang finis pertama.

Dengan keputusan FIA ini, gelar juara GP F1 Kanada 2019 masih berada digenggaman skuat panah perak melalui pembalapnya Lewis Hamilton.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Kenalkan, ini pelatih anyar @acmilan . . #acmilan #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P