Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - PSBS Biak kalah telak 0-4 dari tuan rumah Persik Kediri pada partai pembuka Liga 2 2019 di Stadion Brawijaya, Kediri, Sabtu (22/6/2019).
Pelatih PSBS Biak, Selamet Riadi, mewajarkan kekalahan timnya dari Persik Kediri karena persiapan singkat yang mereka gelar untuk menyambut Liga 2.
Kata Selamet Riadi, dia baru ditunjuk menjadi pelatih PSBS Baik kurang dari sepekan sebelum bergulirnya kompetisi.
Persiapan minim dan terkesan ogah-ogahan seolah menjadi masalah klasik yang dihadapi klub-klub Indonesia, terutama dari kompetisi level bawah.
Selamet Riadi pun sedikit membuka alasan ketidaksiapan mereka menyambut Liga 2 karena lambatnya respons dukungan dari pemerintah setempat soal kiprah mereka.
Dalam pertandingan, ketidaksiapan mereka pun terlihat atas tampil dominannya Persik pada awal-awal berjalannya laga.
Hasilnya, Persik bisa membuka keunggulan cepat saat laga baru berjalan enam menit dan menambah dua gol lagi sampai menit ke-23.
"Ini sangat terkait dengan situasi politik di sana, dia baru menjabat (Pejabat di Biak) dan kemudian mendesak kami ikut kompetisi," kata Selamet Riadi memberikan keterangan pers seusai laga.
Baca Juga: Hasil Liga 1 - Debut Julio Banuelos, Persija Diimbangi Persela
Baca Juga: Ramaikan Pembukaan Liga 2, Persik Mania Rindukan Kejayaan Persik
"Kemudian kami pun memutuskan untuk ikut. Bagi saya, tim ini memang awalnya belum siap untuk berkompetisi," ujarnya menambahkan.
Dia pun mengungkapkan bahwa dirinya baru menyiapkan tim dengan menggelar seleksi dalam lima hari terakhir.
Dengan kondisi tersebut, dia tak heran timnya bisa babak belur meski dari Persik yang juga punya masalah yang hampir serupa dengan mereka soal persiapan.
"Sebenarnya saya baru latihan bersama tim selama lima hari, jadi saya masih meraba-raba susunan pemain yang tepat. Kami dua hari bahkan menggelar seleksi di Kediri," tuturnya.
"Saya datang ke sana langsung seleksi di Biak, kami enggak punya persiapan. Mungkin pekan ketiga kami baru mendapat tim," ucapnya.
Sementara kapten tim, Patrias Rumere, menilai bahwa PSBS Biak kaget langsung menjalani pertandingan.
"Babak pertama kami kaget, babak kedua mulai mendapat celah sisi mana yang bisa dimanfaatkan," tutur pemain bernomor punggung 32 itu.