Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Malaysia Tak Ingin Terburu-buru dalam Memutuskan Nasib Hendrawan

By Nestri Yuniardi - Rabu, 26 Juni 2019 | 22:25 WIB
Pebulu tangkis Malaysia, Lee Chong Wei, berbincang dengan pelatihnya, Hendrawan, pada Kejuaraan Dunia (FERNANDO RANDY/BOLA)

BOLASPORT.COM - Beberapa waktu yang lalu, pelatih tunggal putra Malaysia yang berasal dari Indonesia, Hendrawan, sempat dirumorkan akan kembali ke Tanah Air.

Pria berusia 46 tahun itu dirumorkan bakal kembali ke Indonesia setelah anak didiknya, Lee Chong Wei, memutuskan untuk gantung raket.

Padahal, kontrak Hendrawan dengan Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (Badminton Association of Malaysia/BAM) tersisa sekitar enam bulan lagi.

Baca Juga: Indonesia Open 2019 Disebut Jadi Tolok Ukur Menuju Olimpiade 2020

BAM mengakui bahwa pihaknya masih membutuhkan waktu untuk menentukan nasib Hendrawan.

Wong Choong Hann selaku pelatih kepala, mengklaim bahwa BAM tak mau terburu-buru untuk menentukan atau merombak struktur kepelatihan tunggal putra dalam waktu dekat.

Untuk saat ini, Hendrawan pun disebut masih akan tetap menjadi bagian dari susunan pelatih skuad tunggal putra Negeri Jiran.

"Kami masih membutuhkan ruang dan waktu untuk melakukan restrukturisasi dalam kubu BAM," ujar Wong Choong Hann yang dikutip BolaSport.com dari Stadium Astro.

Baca Juga: Jelang Indonesia Open 2019, Duet Aaron Chia/Soh Wooi Yik Justru Dilema

"Akan tetapi sampai saat ini, belum ada perubahan apapun dalam susunan pelatih kami," kata dia melanjutkan.

Hendrawan memang sudah cukup lama bergabung dengan BAM, tepatnya sejak tahun 2009.

Kemudian, pada tahun 2015, Hendrawan mulai menjadi pelatih Lee Chong Wei serta tim tunggal putra sektor senior Negeri Jiran lainnya.

Baca Juga: 8 Wakil Indonesia Masuk Daftar Unggulan pada Indonesia Open 2019

Seusai ditinggal Lee Chong Wei pensiun, BAM kini tinggal menyisakan delapan pemain tunggal putra senior.

Sementara itu, dari sisi kepelatihan, tim pelatih nomor tunggal putra BAM senior sudah terisi oleh Misbun Sidek dan Indra Wijaya.

Baca Juga: Indonesia Open 2019 - Hendry Sebut Ada Harapan Besar di Tunggal Putra

Dengan jumlah skuad tunggal putra yang tak begitu besar, keberadaan tiga pelatih tentu bisa dianggap terlalu banyak bagi BAM.

Namun, Wong Choong Hann menyebut bahwa BAM dan Hendrawan akan berdiskusi lebih lanjut guna membicarakan nasib sang pelatih di masa depan.

"Jika situasi saat ini tidak mengganggu dan menyebabkan penurunan prestasi pemain, saya merasa itu (merombak pelatih) bukan langkah yang mendesak dan penting," ujar Wong Choong Hann.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P