Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sembari bercerita, Marko Simic turut menyebut bahwa klub tersebut bukan yang terbaik di Kroasia.
Karena, klub Liga Kroasia asal kota itu masih ada Dinamo Zagreb.
Baca Juga: NK Lokomotiva Zagreb, Garis Merah untuk Hambali Tolib, Marcelo Brozovic, dan Marko Simic
Ya, Dinamo Zagreb memang sudah dikenal sebagai klub terbaik di Kroasia, buktinya mayoritas pilar timnas Kroasia pada Piala Dunia 2018 merupakan alumnus klub tersebut.
"Itu bukan klub terbaik di sana karena ada Dinamo Zagreb," ujar Simic.
Baca Juga: Pengakuan dari Deddy Corbuzier soal Peningkatan Performa Satu Persen
"Saya main untuk keduanya bersama NK Lokomotiva dan Dinamo Zagreb," tutur eks rekan Domagoj Vida di timnas U-21 Kroasia itu.
"Saya main untuk Lokomotiva saat berusia 24 tahun. Semoga dia bisa mendapatkan kontrak dan menjadi wakil Indonesia di sana," ucapnya mendoakan.
Baca Juga: Australia Konfirmasi Pengajuan Piala Dunia 2034 Bersama Indonesia