Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pergerakan Manchester United di bursa transfer Liga Inggris diprediksi tak akan terlalu mewah karena gagal tampil di Liga Champions 2019-2020.
Tanpa pemasukan dari uang hadiah Liga Champions, Ole Gunnar Solskjaer tidak akan leluasa mendapatkan bintang-bintang top berharga mahal.
Lagipula, bintang-bintang top berharga mahal sepertinya kurang berminat bergabung ke Manchester United karena mereka ingin tampil di Liga Champions.
Fokus Ole Gunnar Solskjaer dan Man United pada bursa transfer Liga Inggris musim panas ini adalah merombak tim dengan mendatangkan talenta muda dengan harga yang "miring".
Baca Juga: Hasil Obral 4 Pemuda, Inter Milan Sukses Meraup 642 Miliar Rupiah
Akan tetapi, angka belanja Solskjaer pada bursa transfer Liga Inggris musim panas ini hampir pasti akan melewati besaran yang dihabiskan David Moyes pada 2013-2014.
Sampai saat ini, Moyes dianggap oleh banyak orang sebagai pelatih terburuk Manchester United setelah era Sir Alex Ferguson.
Moyes dipecat pada 22 April 2014 dan pencapaian Manchester United pada musim tersebut sangat mengecewakan.
Finis ketujuh di Premier League dan gagal lolos ke Liga Champions 2014-2015, Man United juga tersingkir di babak ketiga Piala FA, semifinal Piala Liga, serta perempat final Liga Champions.
Baca Juga: Soal Bruno Fernandes, Man United di Depan Tiga Klub Raksasa Inggris
Namun, ketika itu belanja pemain yang dilakukan David Moyes tergolong minim
Dia cuma menghabiskan 69,42 juta pound, paling rendah di antara manajer Manchester United setelah Ferguson dan sebelum Solskjaer.
Waktu itu Moyes hanya menghabiskan 29,16 juta pound untuk Marouane Fellaini dan 40,26 juta pound untuk Juan Mata.
Pembelian Juan Mata pun baru dilakukan David Moyes pada bursa transfer Januari 2014.
Baca Juga: Solskjaer: Aaron Wan-Bissaka, Tipe Pemain yang Man United Inginkan
Sekarang angka belanja Ole Gunnar Solskjaer pada bursa transfer musim panas ini memang masih di bawah Moyes, yaitu 64,8 juta pound.
Dia merekrut Daniel James (15,3 juta pound) dan Aaron Wan-Bissaka (49,5 juta pound).
Namun, angka itu hampir dipastikan akan membengkak karena Manchester United masih mengincar beberapa pemain lain.
Pada bursa transfer musim panas ini, Manchester United masih dikaitkan dengan Jacob Brunn Larsen (Borussia Dortmund), John McGinn (Aston Villa), Pierre-Emerick Aubameyang (Arsenal), Samuel Umtiti (Barcelona), dan Sean Longstaff (Newcastle United).
Juga ada nama Bruno Fernandes (Sporting), Wissam Ben Yedder (Sevilla), Christian Eriksen (Tottenham Hotspur), Benjamin Bourigeaud (Rennes), Mauro Icardi (Inter Milan), James Maddison (Leicester), Max Aarons (Norwich), dan Denzel Dumfries (PSV Eindhoven).
Baca Juga: Awas, Juventus! Ibu Adrien Rabiot itu Wanda Nara versi Emak-emak
Pembelian satu pemain saja dari daftar tersebut akan membuat bujet belanja Solskjaer melewati Moyes.
Soalnya, target termurah Manchester United adalah McGinn, yang taksiran harganya berada di kisaran 5,85 juta pound.
Teorinya, dengan belanja lebih besar daripada Moyes, Solskjaer seharusnya bisa mendapatkan pencapaian lebih baik.
Kalau tidak mampu melakukannya, bisa-bisa status pelatih terburuk Manchester United pasca-Ferguson bakal pindah ke Solskjaer.