Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Alex Morgan memuluskan langkah timnas putri Amerika Serikat menuju final Piala Dunia Wanita 2019.
Penuh drama. Kalimat tersebut cocok menggambarkan kemenangan 2-1 Amerika Serikat atas Inggris dalam laga semifinal di Groupama Stadium, Selasa (2/7/2019).
AS unggul lebih dulu berkat gol Christen Press saat laga berjalan 10 menit.
Tak mau menyerah, Inggris menyamakan kedudukan via Ellen White pada menit ke-19.
Baca Juga: RESMI, Inter Milan Amankan Jasa Stefano Sensi, Pemain yang Lebih Kuat dari Xavi dan Iniesta
Alex Morgan pun muncul sebagai pahlawan AS.
Pada menit ke-31, striker berjulukan Predator Cantik itu mengukir gol indah lewat sundulan dari umpan Kelley O'Hara.
Torehan tersebut sekaligus menempatkan Morgan di puncak daftar top scorer turnamen dengan enam gol.
Saat AS unggul 2-1, sebenarnya Inggris berhasil mencetak gol balasan melalui Jill Scott pada menit ke-69.
Sial bagi The Lionesses karena gol tersebut dianulir.
Hasil pantauan Video Assistant Referee menunjukkan bahwa Scott berada dalam posisi offside.
Baca Juga: Ada Momen Saat Lionel Messi Cuma Jalan Kaki dalam Tiap Pertandingan
Baca Juga: Arsenal Dekati Dua Pemain, Anak Emas The Gunners Sambut dengan Bahagia
Drama kembali terjadi ketika Inggris memperoleh penalti pada menit ke-85.
Sang eksekutor, Stephanie Houghton, gagal memaksimalkan peluang tersebut karena tendangannya diblok kiper.
What a time to make the @USWNT's first-ever penalty save in a #FIFAWWC match (regular time)! #ENGUSA???????????????????????????????????? pic.twitter.com/QcJqxUOPQB
— FIFA Women's World Cup (@FIFAWWC) July 2, 2019
Penderitaan Inggris semakin bertambah dengan kartu merah Millie Bright.
Alhasil, karena Inggris tak sanggup membalas gol Morgan, jatah tiket final jadi milik anan-anak dari Negeri Paman Sam.
Di partai puncak, Morgan dkk akan menantang pemenang laga Belanda versus Swedia.
AS untuk kali keempat menjejakkan kaki di final dari delapan kali ikut serta.
Sementara itu, bagi Inggris, ini kali kedua berturut-turut mereka terhenti pada tahap semifinal.