Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih bulu tangkis Malaysia asal Indonesia, Hendrawan, sedang mempersiapkan dirinya untuk peran pendukung sektor tunggal putra setelah Lee Chong Wei memutuskan pensiun bulan lalu.
Dia mendapatkan lebih dari yang ditawarinya ketika dia mendapat dua tanggung jawab utama - untuk menghasilkan juara pada Olimpiade Tokyo 2020 dan membentuk tim tunggal yang solid untuk Piala Thomas 2020 di Aarhus, Denmark.
Direktur pelatihan Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM), Wong Choong Hann telah menempatkan Hendrawan sebagai penanggung jawab dari Lee Zii Jia, Soong Joo Ven, Cheam June Wei, dan Lim Chong King.
Sementara itu, pelatih kepala tunggal putra nasional Indonesia, Misbun Sidek dan Indra Wijaya, menangani tunggal putra junior, Leong Jun Hao, Aidil Sholeh Ali Sadikin, Ng Tze Yong, Tan Jia Wei, Lim Chi Wing dan Muhd Ziyad Tah.
Di atas kertas, terlihat sulit bagi pria berusia 46 tahun tersebut menjalani tugas baru yang dia dapat, tetapi dia menikmati tantangannya.
"Saya memiliki tugas besar, tetapi saya harus menerima tantangan dan mencoba membuat BAM yakin kepada saya," kata Juara dunia 2001 dan peraih medali perak Olimpiade Sydney 2000 dilansir BolaSport.com dari The Star.
Selama empat tahun terakhir, Hendrawan fokus menangani Lee Chong Wei.
Baca Juga: Begini Cara Baru Skuat Ganda Campuran Pratama PBSI Asah Mental
"Setelah pengunduran diri Chong Wei, saya pikir saya hanya akan membantu Misbun sampai kontrak saya berakhir tahun depan. Tetapi, saya tidak berharap diberi peran yang begitu penting," kata Hendrawan.
Ditanya apakah dia dapat mengubah Lee Zii Jia menjadi pesaing kuat medali pada Olimpiade Tokyo 2020, Hendrawan tidak memberikan jaminan.
"Zii Jia masih muda dan langit adalah batas baginya. Dia akan meningkat dengan pesat di tahun-tahun mendatang. Kami perlu bekerja pada kekuatan mental, sikap dan tekadnya untuk meraih kejayaan," ucap Hendrawan.
"Ada pekerjaan yang harus dilakukan. Bisakah dia memenangkan medali Olimpiade? Bukan tidak mungkin. Itu semua bermuara pada kesiapan mental ketika datang ke turnamen besar. Tidak ada jaminan, tetapi saya akan mempersiapkannya," tutur Hendrawan.
Baca Juga: Ahsan/Hendra Ganda Putra Terkaya Indonesia, Momota Raih Penghasilan Tertinggi
Pada final Piala Thomas, Hendrawan mengatakan Malaysia harus bersiap lebih awal.
"Kami membutuhkan tiga hingga empat pemain tunggal yang baik. Di masa lalu, kami terlalu mengandalkan Chong Wei pada turnamen beregu.
Namun, Hendrawan dengan cepat menekankan bahwa dibutuhkan kerja sama dari timnas Malaysia untuk meraih kesuksesan pada Olimpiade dan Piala Thomas.
"Saya tidak bisa melakukan ini sendirian. Saya harus bekerja bahu-membahu dengan Misbun dan Indra untuk menyelesaikan tugas yang diberikan," ujar Hendrawan.
"Kami akan bekerja dan berlatih bersama. Setiap pemain akan diberikan kesempatan yang sama," kata Hendrawan.