Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pentolan suporter Persebaya Surabaya, Bonek, Saiful Antoni, memberikan pernyataan terkait pelarangan Bonek datang ke markas PSS Sleman pada laga pekan kedelapan Liga 1 2019
Persebaya Surabaya akan melakoni laga pekan kedelapan Liga 1 2019 melawan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Sabtu (13/7/2019).
Dalam laga ini, Persebaya mendapat kabar merugikan dari Panitia Penyelenggara (panpel) pertandingan PSS Sleman.
Bonek dilarang menghadiri pertandingan PSS Sleman melawan Persebaya Surabaya pada laga akhir pekan nanti.
Baca Juga: Simak, Berikut Harga Tiket Laga PSS Sleman Vs Persebaya Surabaya
Panpel PSS Sleman menjelaskan bahwa faktor keamanan menjadi alasan mengapa Bonek dilarang hadir ke Stadion Maguwoharjo, Sleman, tempat laga berlangsung.
Di sisi lain, panpel PSS Sleman juga tidak memberikan jatah tiket kepada suporter tamu sehingga Persebaya tidak mendapat dukungan fan.
Menanggapi kabar ini, salah satu pentolan Bonek, Saiful Antoni, memberikan tanggapan.
Dikutip BolaSport.com dari laman Kompas, Jumat (12/7/2019), menurut Saiful, larangan dari panpel PSS merupakan pengalaman pahit yang dirasakan oleh Bonek.
Dia menambahkan, baru pertama kali saat kompetisi Liga 1 2019 Bonek dilarang hadir ke markas PSS Sleman.
Baca Juga: Tanpa Amido Balde, Persebaya Boyong 18 Pemain Untuk Hadapi PSS Sleman
"Tentunya ini pukulan keras bagi kami, khususnya suporter Persebaya, Bonek," ujar Syaiful.
"Baru kali ini kami mendapat larangan hadir di daerah Yogyakarta dan sekitarnya," kata Saiful atau akrab disapa Capo Ipul.
Syaiful menyesalkan keputusan Panpel PSS Sleman dan pihak keamanan di DIY yang tidak memberikan kesempatan bagi Bonek memberikan dukungan kepada Persebaya Surabaya.
Menurutnya, Bonek telah banyak mengalami perubahan ke arah yang lebih positif.
"Sebaiknya, larangan itu juga harus didasari dengan hal-hal apa dulu. Tidak langsung main pukul rata dilarang," kata Syaiful.
"Banyak kok perubahan Bonek saat ini, sebenarnya larangan ini tidak adil menurut teman-teman Bonek," ujar Syaiful.