Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pebasket Golden State Warriors, Stephen Curry, berharap bisa membangun chemistry apik dengan rekan anyarnya, D'Angelo Russell.
Golden State Warriors baru saja kehilangan dua pemain pilarnya, yakni Kevin Durant dan Andre Iguodala.
Kevin Durant sepakat bergabung dengan Brooklyn Nets, sementara Andre Iguodala digaet oleh Memphis Grizzlies.
Menghadapi rombakan besar-besaran pada masa off season NBA kali ini, Stephen Curry menyebut bakal ada perubahan gaya bermain Golden State Warriors.
Baca Juga: DeMarcus Cousin Susul Anthony Davis Gabung ke Los Angeles Lakers
Kendati demikian, pemain bernama lengkap Werdell Stephen Curry itu merasa Warriors tetap akan mampu bermain pada level mereka.
"Banyak yang akan berubah. Hal itu akan berkembang begitu nanti kami semuaberkumpul menjadi satu tim," ucap Stephen Curry, dikutip BolaSport.com dari laman SFGate.
"Saya, Klay Thompson, Draymond Green, D'Angelo Russel, serta pemain muda lainnya yang haus juara yang mencoba untuk membuktikan kemampuan kami. Ini akan berbeda," lanjut dia.
"Namun level permainan kami tidak akan berubah dan saya sangat menantikan hal itu," ucap dia lagi.
Baca Juga: Seleksi Timnas Basket Putri untuk SEA Games 2019 Melibatkan 19 Pemain
Peman berusia 31 tahun tersebut berharap dengan datangnya D'Angelo Russell, Warriors mampu tampil lebih baik dari musim lalu.
Pada musim NBA lalu, Russell telah mengoleksi rata-rata 21,1 poin, 3,9 rebound dan 7 assist bersama Nets.
Baik Curry, Thompson, maupun Russsell kini sama-sama mampu berperan sebagai point guard Warriors.
Baca Juga: Gagal Dapatkan Kawhi Leonard, Lakers Gaet Pemain Toronto Raptors Lain
"Kami akan benar-benar mencoba membangun chemistry dan mencoba untuk mengatur bagaimana ritme bermain kami musim ini," kata Curry.
"Ini tentang memberi semangat satu sama lain dan membangun kepercayaan diri kami masing-masing," jelasnya.
"Lalu, ketika Klay (Thompson) kembali pulih, kami akan menambahkannya di backcourt dan itu akan sangat menyenangkan," kata dia lagi.