Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pemain Muslim Tim Kriket Inggris Kabur saat Perayaan Memakai Alkohol

By Pradipta Indra Kumara - Senin, 15 Juli 2019 | 11:57 WIB
Dua pemain muslim timnas kriker Inggris, Moeen Ali dan Adil Rashid kabur saat perayaan juara yang mengunakan alkohol (TWITTER.COM/KHALIDWINTER)

BOLASPORT.COM - Timnas kriket Inggris baru saja memenangi Piala Dunia Kriket setelah mengalahkan Selandia Baru pada laga final.

Tim kriket Inggris yang dipimpin oleh Eoin Morgan menang dramatis setlah Martin Guptil dari Selandia Baru kehabisan bola terakhir.

Kemenangan di Piala Dunia Kriket kali ini memang spesial untuk Inggris.

Dilansir BolaSport.com dari The Guardian, kemenangan ini menjadi yang pertama untuk Inggris.

Baca Juga: Promosi Situs Dewasa, Emak-emak Seksi Kacaukan Pertandingan Kriket

Sebelumnya Inggris selalu kalah ketika memasuki babak final pada tahun 1979,1987, dan 1992.

Kemenangan ini tentunya disambut gembira oleh seluruh tim timnas kriket Inggris.

Seperti yang sudah menjadi tradisi, tim pemenang turnamen melakukan pengangkatan trofi Piala Dunia Kriket.

Baca Juga: Dosa Kedua Menanti Real Madrid setelah Buang Darah Dagingnya ke Atletico

Dalam momen perayaan tersebut, pemain Inggris, Jonny Bairstow, menyemprotkan sampanye dari botol yang ia bawa, seperti dilansir BolaSport.com dari Daily Mail.

Mendapati hal tersebut dua pemain musim dari timnas kriket Inggris, Moeen Ali, dan Adil Rashid memilih menjauh dari lokasi.

Momen keduanya menghindari semprotan alkohol terjadi dua kali.

Pertama adalah setelah sang kapten, Eoin Morgan, mengangkat piala.

Baca Juga: Rhian Brewster, Pemuda Ajaib Liverpool yang Dulu Membela Chelsea

Kedua, ketika Jonny Bairstow sendirian menyemprotkan sampanye.

Hal tersebut memang berkaitkan dengan kepercayaan mereka sebagai penganut agama Islam.

Alkohol merupakan salah satu hal yang diharamkan di dalam ajaran Islam.

Baca Juga: Trio Maut Manchester United Musim Depan sudah Dipilih Solskjaer

Ali dan Rashid sudah mempersiapkan diri mereka untuk berada jauh dari titik perayaan.

Mereka memilih berada di barisan pinggir, sehingga lebih mudah untuk menjauh.

Meski begitu keduanya kemudian kembali bergabung bersama rekan-rekan mereka untuk melakukan perayaan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P