Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, mendorong penggunaan Video Assistant Referree (VAR) pada kompetisi Liga 1.
Desakan penggunaan VAR di Liga 1 terus mengalir dari segala kalangan.
Termasuk Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Indonesia, Imam Nahrawi, yang mendorong penggunaan teknologi tersebut.
Imam Nahrawi menilai VAR bisa membantu kinerja wasit dalam mengambil keputusan saat memimpin pertandingan.
"Dengan diberlakukannnya VAR, maka tugas wasit bisa terbantu dan bisa mengurangi gesekan antarsuporter serta mengurangi kecurigaan," kata Imam dikutip BolaSport.com dari Antara News.
Baca Juga: Berkaca Persija Vs Persib, RD Minta Suporternya Sambut The Jakmania
Menurut Imam, PT Liga Indonesia Baru (LIB) semestinya bisa meniru Bandung Super League (BPL).
Kompetisi lokal di Bandung itu telah menerapkan teknologi VAR untuk membantu kinerja wasit.
"Itu (penyelenggara) seharusnya meniru Bandung Super League, kompetisi turnamen swasta atau amatir tetapi bisa pakai VAR," ujar Imam menambahkan.
Menpora menyarankan kepada PSSI dan PT LIB untuk bisa menjalin komunikasi dengan pihak BPL.
"Sekarang era sudah terbuka, mari berbenah dan gunakan VAR, masa gitu aja tidak bisa," tutur Imam mengakhiri.
Baca Juga: Tak Bisa Pertahankan Keunggulan Jadi Musuh Nyata Tira Persikabo
Seperti diketahui, belakangan ini telah terjadi beberapa peristiwa kontroversi dalam pertandingan Liga 1 2019.
Contohnya saat Persija Jakarta menjamu Persib Bandung pada pekan kedelapan Liga 1 2019.
Gol striker Persija, Marko Simic, menuai kontroversi lantaran bola diragukan telah melewati garis gawang.
Baca Juga: Jelang Lawan Persib, Gomes de Oliveira Sebut Kalteng Putra Diuntungkan
Sebelumnya, Bhayangkara FC mendapatkan nasib sial saat melawan PSM Makassar pada semifinal Piala Indonesia 2018.
Bola hasil tendangan bebas bek Bhayangkara FC, Anderson Salles, membentur mistar dan sempat melewati garis, sebelum akhirnya keluar kembali.
Akan tetapi, wasit tidak mengesahkan peluang tersebut sebagai gol.