Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Lewat 12 Ronde, Manny Pacquiao Sukses Rebut Gelar Keith Thurman

By Doddy Wiratama - Minggu, 21 Juli 2019 | 12:08 WIB
Poster laga tinju perebutan gelar WBA (Super) welterweight antara Keith Thurman (kanan) kontra Manny Pacquiao (kiri) yang digelar Minggu (21/7/2019) siang WIB (TWITTER.COM/DAZNSPORTSLIVE)

BOLASPORT.COM - Laga tinju dunia antara Keith Thurman kontra Manny Pacquiao baru saja berakhir digelar pada Minggu (21/7/2019) siang WIB.

Duel tinju yang memperebutkan sabuk juara WBA (Super) welterweight itu digelar MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, Amerika Serikat.

Setelah melalui duel hingga ronde ke-12, Manny Pacquiao selaku penantang gelar berhasil keluar sebagai pemenang.

Petinju Filipina itu sukses menghadirkan kekalahan perdana Keith Thurman sepanjang kariernya lewat keputusan split decision dari tiga juri yang bertugas.

Dengan kemenangan tersebut, maka Manny Pacquiao sukses menjadi pemilik baru sabuk juara WBA (Super) welterweight.

JALANNYA PERTANDINGAN 

Begitu duel dimulai, kedua petarung tampak tak ingin terlalu lama melakukan penjajakan dan langsung coba melayangkan serangan satu sama lain.

Keith Thurman (30 tahun) yang sepuluh tahun lebih muda ketimbang sang lawan sempat mendominasi awal pertandingan.

Namun saat ronde pertama menyisakan sekitar 30 detik, kombinasi pukulan Manny Pacquoiao yang diakhiri dengan hook kanan sukses membuat sang lawan jatuh terduduk.

Thurman yang sempat mendapat hitungan dari wasit pun berhasil berdiri dan melanjutkan pertandingan.

Jatuhnya Keith Thurman pada ronde perdana seolah memberi momentum kepada Manny Pacquiao untuk balik menguasai pertandingan.

Hal itu terlihat jelas dari statistik jumlah pukulan sukses yang berhasil didaratkan Pacquiao ke tubuh Thurman.

Hingga akhir ronde keempat, Manny Pacquiao sukses mendaratkan 63 pukulan sukses berbanding 49 dari sang lawan.

Baca Juga: VIDEO - Senjata Makan Tuan, Petinju Ini KO Usai Sibuk Ejek Lawan

Memasuki ronde kelima, Keith Thurman tampak mulai berusaha meningkatkan intensitas serangannya.

Di tengah serangan yang bertubi-tubi, Pacman sukses "mencuri" satu pukulan keras di akhir ronde yang membuat Thurman sedikit oleng.

Meski sudah tampak babak belur, Thurman berusaha bangkit pada beberapa ronde setelahnya dengan memanfaatkan keunggulan stamina yang dimiliki.

Petinju asal Amerika Serikat itu juga tampak beberapa kali sukses mendaratkan lebih banyak power punch ketimbang Pacquiao yang membuat duel kembali berlangsung imbang.

Meski terus dihujani pukulan, Manny Pacquiao sukses meminimalisasi serangan lawan dengan pertahanan yang baik.

Bahkan pada ronde kesepuluh, petinju 40 tahun asal Filipina itu mampu melayangkan pukulan ke arah rusuk kanan Thurman dan membuatnya sedikit kewalahan.

Pada dua ronde tersisa, Keith Thurman terus berupaya untuk menyerang sembari mencari kans untuk memukul KO Pacman.

Sementara itu, Manny Pacquiao praktis lebih banyak bertahan dan beberapa kali berusaha mencuri kesempatan untuk menyerang balik. 

Baca Juga: Kalahkan Petinju Australia, Amir Khan Buka Jalan Melawan Pacquiao

Hingga ronde ke-12 berakhir, kedua petinju tak bisa memukul jatuh lawan masing-masing atau memaksa wasit menghentikan laga, sehingga hasil duel harus ditentukan penilaian juri.

Ketiga juri yang bertugas memiliki penilaian berbeda terkait hasil laga sehingga pemenang laga dinyatakan secara split decision.

Dengan penilaian, 113-114, 115-112, dan 115-112, Manny Pacquiao akhirnya berhak tampil sebagai pemenang laga malam itu.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P