Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sosok Valentino Rossi Masih Dibutuhkan oleh Yamaha dan MotoGP

By Agung Kurniawan - Rabu, 24 Juli 2019 | 10:05 WIB
Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha) saat tampil di Sachsenring pada hari pertama gelaran MotoGP Jerman 2019, Jumat (5/7/2019) (Yamaha Motor Racing Srl)

BOLASPORT.COM - Seorang pengamat MotoGP, Carlo Pernat, mengungkapkan jika Yamaha masih membutuhkan sosok Valentino Rossi.

Beberapa waktu lalu, Lin Jarvis selaku Bos Yamaha mengeluarkan pernyataan yang cukup kontroversial soal keberadaaan Valentino Rossi di timnya.

Lin Jarvis menyebut jika sosok rider yang identik dengan nomor balap 46 itu bukan lagi bagian dari masa depan Yamaha di MotoGP.

Pernyataan pria asal Inggris itu memunculkan kontroversi dan mendapat begitu banyak sorotan, salah satunya datang dari Carlo Pernat.

Carlo Pernat sangat tidak setuju dengan pernyataan Lin Jarvis tentang Valentino Rossi yang sudah tidak lagi dibutuhkan oleh tim berlogo garpu tala itu.

Pria asal Italia menyebut jika Yamaha dan MotoGP masih membutuhkan sosok The Doctor meski kini sedang mengalami penurunan performa dalam beberapa seri terakhir MotoGP 2019.

"Kami membutuhkan sosok Valentino Rossi di paddock," kata Carlo Pernat dilansir BolaSport.com dari tuttomotoriweb.

"Untungnya dia masih memiliki kontrak satu tahun lagi, walau hari-hari ini kita membaca begitu banyak pernyataan aneh dari Jarvis," ujar Pernat melanjutkan.

Baca Juga: Satu Hal yang Bisa Membuat Para Pemain Manchester City Sekarat

Mantan manajer Andrea Iannone itu juga yakin Valentino Rossi akan tetap membalap untuk Yamaha hingga kontraknya berakhir pada musim 2020 mendatang.

"Saya tentu tidak percaya akan hal ini. Namun saya yakin Valentino akan tetap membalap bersama Yamaha hingga akhir kontraknya," kata Carlo Pernat lagi.

Baca Juga: Hasil Japan Open 2019 - Sempat Unggul, Rinov/Pitha Akhirnya Harus Tersisih

Selain itu, Carlo Pernat menegaskan jika keberadaan Valentino Rossi akan sangat berharga dan penting bagi Yamaha untuk sisi marketing.

"Rossi juga begitu penting sebagai seorang pembalap dan sosok untuk meningkatkan nilai jual tim ini," imbuhnya.

"Jika Jarvis merasa tak butuh Rossi, bagi saya itu adalah hal yang gila. Terus terang saja, saya tak pernah menyangka Jarvis akan mengatakan hal ini," ucap Carlo Pernat mengakhiri

Valentino Rossi mengawali musim 2019 dengan apik dengan finis podium dalam dua seri beruntun saat mengaspal di Argentina dan Amerika Serikat.

Namun kinerja pembalap 40 tahun itu justru berangsur-angsur menurun hingga puncaknya Valentino Rossi meraih tiga kali hasil gagal finis alias did not finish (DNF).

Baca Juga: Imbang di Kandang, Pelatih Barito Putera Tuntut Kedewasaan Pemain

Pada saat ini, MotoGP 2019 tengah memasuki masa jeda tengah musim sebelum kembali bergulir dengan memasuki seri kesepuluh di Republik Ceska.

MotoGP Republik Ceska sendiri dijadwalkan berlangsung di Automotodorm Brno pada 2-4 Agustus 2019 mendatang.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Zinedine Zidane perjelas mengenai Gareth Bale. . #realmadrid #zidane #zinedinezidane #garethbale #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P