Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Juara dunia Formula 1 (F1) dua kali, Fernando Alonso dikabarkan bakal kembali membalap pada kompetisi Formula 1 (F1) musim depan.
Tiga tim elite yaitu Ferrari, Mercedes, dan Red Bull Racing disebut-sebut telah dihubungi oleh Fernando Alonso untuk mewudujkan niatnya kembali membalap pada ajang F1.
Namun, ketiga tim tersebut belum menunjukkan minat mereka untuk menerima pembalap Spanyol berusia 38 tahun tersebut.
Baca Juga: GP Jerman 2019 Akan Jadi Seri Istimewa Bagi Ferrari dan Vettel
Dikutip BolaSport.com dari Motorsport-total, bos Mercedes, Toto Wolff, tak menampik bahwa ada kontak yang dilakukan pihak Alonso dengan timnya.
"Semua orang tahu bahwa dia (Alonso) adalah salah satu pembalap terbaik dunia," tutur Wolff.
Sementara itu, mantan bos F1, Bernie Ecclestone, baru-baru ini juga membuat pernyataan menghebohkan yang menilai kombinasi Lewis Hamilton dan Fernando Alonso di tim Mercedes akan menggebrak dunia balap jet darat tersebut.
Andai terealisasi, kerjasama Hamilton-Alonso di Mercedes bakal menjadi ulangan dari duet maut skuad McLaren-Mercedes yang memenangi 8 seri balap pada F1 2007.
Menanggapi pernyataan Ecclestone tersebut, Wolff pun menyahut, "Dia (Ecclestone) tidak harus mengendalikan banteng,"
Cal Crutchlow: Marc Marquez Memang Ditakdirkan untuk Mengendarai Honda https://t.co/RkS2g7YHhX
— BolaSport.com (@BolaSportcom) July 24, 2019
Beberapa faktor ditengarai akan menjadi penghambat Fernando Alonso untuk kembali ke Mercedes.
Pertama, dia kemungkinan tidak akan dimaafkan di tim Jerman tersebut karena pernah menjadi aktor utama dalam kasus spionase yang melibatkan tim McLaren-Mercedes.
Dalam kasus yang terjadi pada tahun 2007 itu, tim McLAren-Mercedes harus menanggung kerugian sebesar 1 triliun rupiah.
Kedua, sekalipun Valtteri Bottas tidak cukup baik musim ini, tim Mercedes Motorsport sudah berencana untuk merekrut pembalap baru untuk musim depan.
Max Verstappen dan Sebastian Vettel adalah dua nama yang paling santer bakal segera pindah ke tim F1 asal Jerman tersebut.
Ketiga, terakhir kali Alonso menjadi juara dunia ialah pada tahun 2006.
Dengan selang waktu 13 tahun, tentu tidak ada yang bisa menjamin performanya tetap sebaik dulu.
Terlebih, pada dua musim terakhir dia lebih aktif membalap di ajang kompetisi Indianapolis 500 dan balap ketahanan.
Ferrari juga secara implisit menolak Alonso.
Bos Ferrari, Mattia Binotto mengatakan bahwa tidak ada minat untuk mendatangkan pembalap baru musim depan.
"Kami tidak berminat pada Verstappen ataupun Alonso," tutur Binotto.
"Kami memiliki dua pembalap dan puas dengan performa mereka," ucap dia lagi.
Baca Juga: Bursa Pembalap: Tim Mercedes Siap Goncangkan Pasar untuk Musim Depan
Sementara itu, bos Red Bull Racing, Helmut Marko, menegaskan bahwa pintu Honda untuk Alonso sudah sepenuhnya tertutup.
Honda adalah pemasok mesin untuk tim balap asal Austria itu.
Di luar penolakan tiga tim papan atas tersebut, jalan Fernando Alonso untuk kembali ke ajang balap F1 sedikit dibuka oleh tim McLaren.
Bos McLaren, Zak Brown, menilai Fernando Alonso akan selalu menjadi duta untuk timnya.
"Hubungan kami baik, kami juga sempat membicarakan beberapa rencana terkait dengan balapan," ucap Brown.
"Jika dia ingin kembali ke F1, kami akan senang. Dan kami akan mendukungnya jika dia menginginkannya," kata Brown lagi.