Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pemain Juventus mengakui bahwa mereka belum begitu terbiasa dengan cara bermain yang diterapkan oleh Maurizio Sarri.
Musim panas ini Juventus mengalami perubahan besar dengan kedatangan Maurizio Sarri sebagai pelatih anyar.
Datang dengan gaya bermain anyar, para pemain Juventus masih butuh waktu untuk menerapkan hal tersebut di lapangan.
Baca Juga: Soal Situasi Buffon dan Szczesny di Juventus, Sarri Angkat Bicara
Ini diakui oleh bek Juventus, Daniele Rugani, dilansir BolaSport.com dari Calciomercato.
Juventus baru saja menjalani laga pra-musim kontra Inter Milan, Rabu (24/7/2019), di China.
Pada laga ini, Juventus menang 4-3 pada adu penalti setelah hasil imbang 1-1.
"Mekanisme Sarri belum masuk ke otak, tetapi kami berada di jalan yang benar" tutur Rugani.
"Memang sedikit berubah untuk kami para pemain bertahan."
"Pelatih meminta kami untuk menerapkan garis bertahan yang lebih tinggi."
"Ia juga meminta kami lebih memeprhatikan pergerakan bola daripada mengamati pemain."
"Dalam laga seperti ini, sangat penting bahwa kami bertahan sebagai sebuah tim," ujar Rugani lagi.
Baca Juga: Inter Milan Tetapkan Harga Icardi: Diskon 40 Persen!
Pada laga ini, Juventus mengawali laga dengan empat bek.
Mereka adalah Joao Cancelo di kanan, Mattia De Sciglio di kiri, dan duet Matthijs de Ligt serta Leonardo Bonucci di jantung pertahanan.
Pada babak kedua, Sarri mengganti dua bek tengah Juventus.
De Ligt yang mencetak gol bunuh diri diganti pemain anyar lain, Merih Demiral, pada jeda babak.
Sedang Bonucci keluar digantikan Rugani pada menit ke-70.
"Laga ini tes yang bagus untuk kami karena Inter membuat ini seperti laga sungguhan," ujar Rugani lagi.
"Kecepatan laga sangat tinggi sejak awal dan tak mudah dengan lawan sebagus ini serta cuaca yang panas."
"Sangat normal pada awal musim seperti ini tim memiliki berbagai masalah."
Baca Juga: 4 Pemain Juventus yang Akan Segera Dijual
"Tetapi tim ini kini hadir dengan antusias yang tinggi untuk persiapan yang lebih baik menyambut musim yang penting," tutur Rugani.
Setelah kontra Inter, Juventus akan melawan K-League All Star, Sbatu (26/7/2019).
Setelah itu mereka mengakhiri pra-musim dengan melawan Atletico Madrid (10/8/2019).