Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - AS Monaco dikabarkan berminat untuk mendatangkan bek Arsenal, Shkodran Mustafi, pada bursa transfer musim panas 2019.
Shkodran Mustafi didatangkan Arsenal dari Valencia pada 2016.
Arsenal terpesona pada penampilannya yang menjanjikan bek asal Jerman ketika membela Valencia.
Tak heran The Gunners berani menggelontorkan dana hingga 35 juta euro (sekitar Rp 546,7 miliar) demi mendatangkan Shkodran Mustafi.
Baca Juga: Juventus Akui Ada Tawaran Masuk untuk Dybala, Ditukar Lukaku?
Namun kedatangannya ke Stadion Emirates justru menjadi awal malapetaka bagi Arsenal.
Bek 27 tahun tersebut lebih banyak melakukan kesalahan di lini belakang dan membawa kerugian bagi tim.
Legenda The Gunners, Emmanuel Petit bahkan menyebut Mustafi sebagai raja blunder.
Hal itu lantaran Arsenal mengalami delapan kekalahan di Liga Inggris pada musim 2018-2019 saat Mustafi tampil baik sebagai starter maupun pemain pengganti.
Baca Juga: Buat Valverde Terkesima, Dua Bek Muda Siap Masuk Skuad Utama Barcelona
Adapun saat pemain berpostur 184 sentimeter itu dimainkan, Arsenal kebobolan 41 gol dari total kemasukan 50.
Wajar jika pihak klub menginginkan Mustafi untuk didepak di hampir semua jendela transfer sejak kedatangannya ke Arsenal.
AS Monaco have enquired about the availability of defender Skhodran Mustafi [@lequipe]. pic.twitter.com/KL7th7gf5R
— TheAFCnewsroom (@TheAFCnewsroom) July 29, 2019
Kini, hal tersebut bakal menjadi kenyataan karena seperti dilansir BolaSport.com dari L'Equipe, AS Monaco menginginkan servis Mustafi.
Bak gayung bersambut, Arsenal bersedia melepas raja blunder mereka dikisaran angka 30 juta euro (sekitar Rp 482,7 miliar).
Baca Juga: Usaha Terbaik Gagal Gaet Dzeko, Hati Inter Milan Beralih ke Cavani
Pelatih Unai Emery sudah mengungkapkan hasratnya untuk segera melepas Mustafi menyusul kekalahan tim dari Chelsea di final Liga Europa.
AC Milan sempat dikaitkan bakal segera mendapatkan eks bek Sampdoria itu pada bulan Mei lalu.
Namun Mustafi mementahkan rumor tersebut dan menyebut ia bertahan di Arsenal karena menghormati kontraknya bersama klub.