Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Hotel yang diinapi skuat Persib Bandung mendapat teror dari oknum suporter jelang laga kontra Arema FC.
Kabar kurang mengenakkan datang beberapa jam menjelang partai Arema FC vs Persib Bandung.
Laga yang dimainkan pada Selasa (30/7/2019) di Stadion Kanjuruhan, Malang, itu mendapat perhatian besar lantaran mempertemukan dua tim dengan sejarah panjang di persepakbolaan nasional.
Namun, ada aksi yang kurang terpuji dilakukan oleh oknum suporter pada dini hari menjelang pertandingan dilangsungkan.
Baca Juga: Klasemen Matchday Kedua Piala AFF U-15, Timor Leste Halangi Indonesia
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, mengunggah video di akun Instagram pribadinya yang menunjukkan teror dari suporter ke hotel tempat mereka menginap.
Dalam video tersebut, terlihat sekelompok orang menyalakan petasan tepat di depan pintu hotel.
Berdasarkan keterangan Robert, kejadian berlangsung pukul 02.50 WIB di Malang.
Bahkan, pelatih asal Belanda itu juga mengatakan bahwa tak ada polisi yang berjaga-jaga di sekitar hotel untuk mengamankan kondisi tersebut.
"02.50 di Malang, tak ada polisi," tulis Robert dalam caption unggahannya.
"Marilah semuanya menikmati sepak bola. Sepak bola adalah permainan yang harus dinikmati," tulis eks pelatih PSM Makassar tersebut melanjutkan.
Baca Juga: Piala AFF U-15 - Aroma Persebaya di Balik Kemenangan Timnas Indonesia atas Singapura
Berikut video teror dari oknum suporter ke hotel tempat skuat Persib menginap:
KEJADIAN KEDUA
Dalam rangkaian pertandingan kontra Arema FC, bukan teror dari suporter saja yang didapatkan Supardi Nasir dan kolega.
Pada Minggu (28/7/2019), bus yang ditumpangi oleh pemain Persib Bandung itu mengalami mogok di jalan.
Walhasil, perjalanan para pemain dan ofisial pun harus terganggu karena insiden tersebut.
Baca Juga: Piala AFF U-15 - Indonesia dan Malaysia Kompak soal Rekor Ini
Robert Rene Alberts pun sempat mengunggah video ke akun Instagram pribadinya saat kejadian tersebut berlangsung.
"Ya, kembali lagi. Kami menuju Malang untuk melawan Arema FC," ucap Robert dalam videonya.
"Di Indonesia kamu akan memiliki masalah setiap hari. Sekarang di dalam tol kami terjebak karena bus dalam keadaan tidak baik," kata eks pelatih Arema FC itu.
Baca Juga: Hasil Piala AFF - Main Gemilang, Timnas U-15 Indonesia Tumbangkan Singapura
"Lalu mereka (para pemain) dibiarkan terjebak di jalan tol karena mesin terlalu panas. Ini tidak pantas," katanya menambahkan.
Meski mengalami kendala dalam perjalanan, Robert tak mau pertandingan kontra Arema FC ditunda.
Bahkan jika harus berjalan menuju tempat pertandingan, Robert dan pasukannya mengaku siap.