Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pemain Barcelona Jadi Salah Satu Penyebab Krisis di Valencia

By Thoriq Az Zuhri Yunus - Kamis, 1 Agustus 2019 | 16:34 WIB
Pemain Barcelona, Rafinha. (INSTAGRAM.COM/RAFALCANTARA)

BOLASPORT.COM - Pemain Barcelona, Rafinha Alcantara, jadi salah satu penyebab krisis yang terjadi di Valencia saat ini.

Akhir musim lalu Valencia berhasil menjadi juara Copa del Rey dengan mengalahkan Barcelona di partai puncak.

Itu adalah gelar perdana Valencia dalam 11 tahun terakhir.

 Baca Juga: Tiru dan Ejek Harry Kane, Pemain Anyar Liverpool Minta Maaf

Kini musim baru berjalan, bukannya melakukan perbaikan, Valencia justru sedang mengalami krisis.

Direktur Utama Valencia, Mateu Alemany, dikatakan ingin mundur karena tak sepakat dengan pemilik klub, Peter Lim.

Masalah ini bermula ketika sang pemilik lebih ingin terlibat dalam keseharian klub.

Ia ingin punya suara lebih besar dalam perekrutan dan penjualan pemain, yang membuat Alemany tak suka.

Pemain Barcelona, Rafinha Alcantara, jadi salah satu alasan mengapa hubungan Alemany dan Peter Lim rusak, dilansir BolaSPort.com dari Sport.

Rafinha sebenarnya sangat diinginkan Valencia dan pembicaraan transfer sudah berlangsung.

Peter Lim kemudian menggagalkan pembelian Rafinha.

Alasannya, ia ingin klub lebih memanfaatkan pemain muda, Kangin Lee.

 Baca Juga: Zidane Bicara soal Takefusa Kubo: Real Madrid Harus Sabar

Lim tak khawatir dengan cedera yang sering membekap Rafinha, tetapi hanya ingin para pemain muda dapat menit bermain lebih.

Pelatih Marcelino mengakui bakat Lee tetapi menganggap pemain berusia 18 tahun itu belum siap tampil di tim utama dan lebih baik dipinjamkan saja.

Selain itu, hubungan Lim dan Alemany rusak karena agen pemain, Jorge Mendes.

Lim punya hubungan erat dengan Mendes, yang membuatnya lebih menginginkan pemain-pemain Mendes daripada target buruan yang diinginkan Alemany.

Ada tiga pemain Mendes yang direkomendasikan tetapi kemudian Alemany menolaknya.

Mereka adalah Nicolas Otamendi (Manchester City), Rafael Leao (Lille), dan Felipe (Atletico Madrid).

Jika Alemany pergi, Marcelinho dikatakan bisa mengikuti jejaknya dan hengkang dari Mestalla.

Alemany adalah orang yang menunjuk Marcelino sebagai pelatih.

 Baca Juga: Misteri Masa Depan Andre Silva, Dirinya dan AC Milan Sama-sama Tak Tahu

Ia juga tetap mendukung Marcelinho pada awal musim lalu saat Valencia terpuruk di papan bawah Liga Spanyol.

Hal itu kemudian membuahkan hasil. Valencia dibawa Marcelinho finis di pos keempat klasemen La Liga.

Valencia juga berhasil meraih gelar juara Copa del Rey.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Kapten timnas U-15 Timor Leste sekaligus pencetak gol terbanyak sementara Piala AFF U-15 2019, Gali Freitas tengah mendapat banyak sorotan. . Gali Freitas diduga telah melakukan 'pencurian umur' demi dapat membela timnas negaranya berlaga di ajang Piala AFF U-15 2019. . Dugaan pencurian umur ini bahkan juga sudah diketahui oleh pihak Federasi sepak bola Asia Tenggara (AFF). . Dalam pernyataan resmi yang dikeluarkan, pihak AFF mengklaim akan segera melalukan investigasi dan menyelediki kasus tersebut. . #pialaaffu152019 #pialaaff #AFF #timorleste #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P