Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Gelandang Persija Jakarta, Sandi Darman Sute, tidak mau menganggap remeh kekuatan tim lawan Arema FC saat kedua klub bertemu pada pekan ke-12 Liga 1 2019.
Pertandingan kedua tim akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (3/8/2019).
Persija Jakarta yang bertindak sebagai tim tuan rumah diprediksi meraih dukungan dari fan setianya, The Jak Mania.
The Jak Mania akan menjadi sumber motivasi pemain Persija Jakarta dalam upaya mengalahkan Arema FC di markas sendiri.
Menyambut laga melawan Arema FC, Persija Jakarta mengalami hasil kurang bagus pada laga terakhir di kompetisi domestik Liga 1 2019.
Baca Juga: Eduardo Perez Semakin Bersemangat bersama Persija Jakarta
Pada laga sebelumnya, Persija Jakarta mengalami kekalahan telak 3-5 dari PS Tira-Persikabo.
Sebaliknya, Arema FC baru saja mengalahkan Persib Bandung 5-1 pada laga tunda pekan keempat Liga 1 2019 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa (30/7/2019).
Gelandang Persija, Sandi Darman Sute, tidak ingin timnya memandang remeh kekuatan dari Arema FC.
Dikutip BolaSport.com dari laman resmi klub, Jumat (2/8/2019), Sandi Darman Sute mengatakan bahwa semua pemain Arema FC wajib diwaspadai.
Pemain asal Palu tersebut tidak ingin fokus menjaga Makan Konate, gelandang andalan Arema FC karena menurutnya seluruh pemain tim Singo Edan memiliki kekuatan merata.
Baca Juga: Jadwal Lengkap Pekan Ke-12 Liga 1 2019, Persija Siap Menjamu Arema FC
Menurut Sandi Sute, timnya harus tampil solid dan kompak mengingat Arema FC sedang dalam tren positif.
"Bukan hanya Konate saja yang wajib dimatikan, semua pemain Arema itu berbahaya, dari wing kiri, kanan, gelandang serang, dan strikernya sangat cepat serta agresif buat serangan balik," ujar Sandi Sute.
"Jika Konate kami matikan maka ada satu yang muncul. Yang penting kami solid dan kompak pada lini tengah," ucap Sandi.
Tim Macan Kemayoran hingga pekan ke-12 masih menempati posisi ke-17 klasemen sementara Liga 1 2019 dengan raihan enam poin.
Juara bertahan Liga 1 2018 itu baru mengumpulkan satu kemenangan, tiga kali seri, dan tiga kekalahan.