Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) telah menggugat Asosiasi Pesepak Bola Profesional Malaysia (PFAM).
Asosiasi Pesepak Bola Profesional Malaysia (PFAM) digugat FAM karena mengeluarkan pernyataan ke publik tentang masalah tunggakan gaji para pemain lokal.
Sebagai paying organisasi sepak bola Negeri Jiran, FAM juga mendesak PFAM untuk lebih berhati-hati dalam membuat pernyataan.
Karena, FAM menilai itu dapat disalahartikan dan pada saat yang sama tidak membantu menyelesaikan masalah.
Pada awal pekan ini, Chief Executive Officer PFAM, Izham Ismail mengungkapkan bahwa beberapa tim yang tersisa di Liga Malaysia masih berutang total 6,4 juta ringgit Malaysia atau lebih dari 21 miliar rupiah.
Baca Juga: Termasuk Klub yang Dibela Saddil, Utang Klub Malaysia Sampai 21 Miliar
Sekretaris Jenderal FAM, Stuart Ramalingam dalam sebuah pernyataan ke publik mengatakan, bahwa tidak semua tim yang tercantum dalam pernyataan PFAM telah lepas tanggung jawab atas tunggakan gaji pemain.
Baca Juga: Uniknya Gelandang Jepang Ini saat Harus Meninggalkan Klub Liga Inggris
”PFAM seharusnya tidak mengeluarkan pernyataan itu ke umum dengan seperti itu,” ujar Stuart yang dikutip BolaSport.com dari Berita Harian.