Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelatih Nilai Gaya Main Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan Alami Perubahan

By Lariza Oky Adisty - Selasa, 13 Agustus 2019 | 19:10 WIB
Penampilan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, pada babak pertama Thailand Open 2019 di Indoor Stadium Huamark, Bangkok, Thailand, Selasa (30/7/2019). (BADMINTON INDONESIA)

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dinilai melakukan perubahan gaya main sejak kembali berpasangan pada awal tahun 2018.

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan saat ini menduduki peringkat kedua dunia, satu level di bawah rekan senegara mereka, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Pencapaian pasangan berjulukan The Daddies tersebut membuahkan pujian, terutama mengingat usia mereka yang sudah menginjak kepala tiga.

Ahsan akan genap berusia 32 tahun pada 7 September 2019 mendatang, sementara Hendra Setiawan sudah berusia 34 tahun.

Pelatih tim ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, mengakui gaya main Ahsan/Hendra memang mengalami perubahan.

"Mereka sekarang lebih menekankan efisiensi penempatan bola, berbeda ketimbang dulu. Defense mereka lebih kuat," kata Herry di Jakarta, Selasa (13/8/2019).

Perjalanan Ahsan/Hendra pada tahun ini tercatat sangat baik.

Baca Juga: Fajar/Rian Diminta Tak Boleh Terbebani Mengikuti Jejak Marcus/Kevin

Mereka menjuarai All England Open 2019 dan New Zealand Open 2019, serta menjadi finalis pada empat turnamen lain yaitu Indonesia Masters 2019, Indonesia Open 2019, Japan Open 2019, dan Singapore Open 2019.

Hasil-hasil tersebut turut membantu kenaikan peringkat mereka dan menggeser pasagan ganda putra yang berusia lebih muda, Li Junhui/Liu Yuchen (China) dan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang).

Selain perubahan gaya main, Herry berpendapat bahwa perubahan skala prioritas juga turut berpengaruh.

"Mereka bisa bertahan sampai sekarang ya tidak lepas karena mereka sama-sama sudah berkeluarga. Tanggung jawab beda, jadi penampilan mereka juga berbeda," tutur Herry melanjutkan.

Pada Kejuaraan Dunia 2019, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dianggap Herry Iman Pierngadi tetap punya peluang untuk menjadi juara sekaligus mengulangi prestasi pada tahun 2013 dan 2015.

"Mereka bisa juara. Apalagi, Ahsan/Hendra sudah teruji dan bisa membuktikan diri," ucap dia.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Membujuk teman lama. . #messi #neymar #barcelona #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P