Kejuaraan Dunia 2019 - Gregoria Manfaatkan Lawan yang Tengah Kurang Fit

"Saya ingin mengeluarkan yang terbaik. Kalau lawan Jindapol terakhir ketemu sudah lumayan lama, habis ini mau liat lagi permainannya bagaimana. Mungkin nanti malam baru akan mempelajari lagi. Yang jelas harus fight," ujar Gregoria.

Pertemuan terakhir Gregoria dengan Ratchanok terakhir terjadi pada Indonesia Open 2019.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2019 - Fitriani Ingin Main Lepas Lawan Tai Tzu Ying

Saat itu, Gregoria kalah dengan skor 21-13, 19-21, 15-21. Sementara itu dengan Jindapol, Gregoria menang pada pertemuan terakhir pada Piala Uber 2018, dua gim langsung 21-10, 22-20.

"Evaluasinya hampir sama, dari beberapa pertemuan yang lalu dengan Ratchanok, saya pasti kalahnya rubber game, dan masalahnya di fisik," aku Gregoria.

"Jadi pasti harus lebih siap fisiknya. Lawan Ratchanok pasti nggak mudah, jadi saya harus siap semuanya, fisik, mental terus juga cara main, harus lebih kerja keras dan mengimbangi dia terus," ujar Gregoria.

Gregoria mematok target ke babak delapan besar pada Kejuaraan Dunia 2019 dan bertekad maksimal untuk mencapainya.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

Kami telah menghubungi Arjen Robben. Kami tidak sembarangan memberikan nomor punggung 7 dan 10 di klub. Robben tidak berkeberatan nomor 10 kembali "dihidupkan" karena klub berharap yang terbaik dari Coutinho. Nomor 10 merupakan tanda bahwa klub berkomitmen penuh kepadanya! . Karl-Heinz Rummenigge saat berbicara di konferensi pers rilis resmi Bayern Muenchen memberikan jersey nomor 10 kepada Coutinho. . #muenchen #bayernmunich #robben #gridnetwork

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada 20 Agu 2019 jam 1:25 PDT