Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Chou Tien Chen berhasil keluar menjadi pemenang dari salah satu laga sengit babak kesatu Kejuaraan Dunia 2019.
Pebulu tangkis tunggal putra Taiwan itu berhadapan dengan wakil Denmark, Hans-Kristian Solberg Vitthingus, pada babak kesatu Kejuaraan Dunia 2019 yang digelar Senin (19/8/2019), di St. Jakobshalle, Basel, Swiss.
Secara peringkat, Chou Tien Chen jelas lebih diunggulan dari Vittinghus.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2019 - Jonatan Ucapi Salam Perpisahan kepada Rajiv Ouseph
Bahkan dalam riwayat delapan pertemuan kontra Vittinghus, Chou Tien Chen sudah berhasil memenangi enam laga terakhir secara beruntun.
Kendati demikian, bekal di atas kertas itu rupanya tak mampu membantu pemain 29 tahun itu memetik kemenangan dengan mudah atas Vittinghus.
Jawara Indonesia Open 2019 dan Thailand Open 2019 itu dipaksa bermain rubber game sebelum akhirnya menang dengan skor 21-15, 17-21, 21-17.
Seusai memenangi laga tersebut, Chou Tien Chen pun menyebut bahwa laga babak kesatu dalam setiap turnamen memang selalu tidak mudah.
Pasalnya, setiap pemain mesti beradaptasi dengan kondisi lapangan, baik dari segi kecepatan shuttlecock maupun arah angin dalam venue pertandingan.
Highlights | Chou tops Vittinghus ???????? in a thrilling back-and-forth Round of 64 match ????#TOTALBWFWC2019 #Basel2019 pic.twitter.com/0nnPtvj4RC
— BWF (@bwfmedia) August 19, 2019
"Laga babak kesatu itu selalu tidak mudah. Sebab saya harus mencoba beradaptaso dengan kondisi angin dan shuttlecock," ungkap Chou Tien Chen, dikutip BolaSport.com dari laman BWF.
"Pergerakan shuttlecock-nya lambat dan saya harus menambah power saya untuk melakoni laga itu,"
"Saya sudah berusaha fokus pada laga itu tetapi nyatanya hal itu agak sulit dilakukan. Jadi saya mencoba untuk terus menekan dia (Vittinghus)," imbuhnya.
Baca Juga: Takluk dari Jonatan Christie, Pemain Inggris Resmi Akhiri Karier Bulu Tangkis
Pada sisi lain, Hans-Kristian Solberg Vittinghus sendiri merasa cukup kecewa dengan hasil kekalahan yang dia derita.
Pasalnya, menurut eks tunggal putra peringkat delapan dunia itu merasa nyaris mengalahkan Chou Tien Chen, yang notabene saat ini menajdi salah satu tunggal putra elite dunia.
Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2019 - Gregoria Manfaatkan Lawan yang Tengah Kurang Fit
"Saya puas tetapi juga kecewa. Saya merasa sejauh ini sudah bermain dengan bagus. tetapi saya kecewa karena saya tidak bisa mengeksekusi peluang saya saat nyaris memenangi laga itu," ujar Vittinghus.
"Servis saya buruk sekali dan Chout Tien Chen sendiri konsisten mengatur tempo bermain, dia tidak banyak membuang poin," kata dia memungkasi.