Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Toyota Cari Atlet-atlet Muda Berbakat Lewat Program SATRIA

By Lariza Oky Adisty - Rabu, 28 Agustus 2019 | 19:31 WIB
Peluncuran program SATRIA milik PT Toyota-Astra Motor di Jakarta, Rabu (28/8/2019). (BOLASPORT.COM/LARIZA OKY ADISTY)

BOLASPORT.COM - PT Toyota-Astra Motor meluncurkan program Satukan Bakat Negeri Kita untuk mencari atlet berbakat Indonesia yang belum terasah kemampuannya.

Lewat program SATRIA, Toyota ingin membantu pengembangan para atlet muda potensial.

Program ini menyasar atlet pada rentang usia 12-17 tahun dari beragam disiplin olahraga, dan berlaku untuk atlet difabel maupun non-difabel.

Sebanyak 20 atlet akan mendapat bantuan pembinaan selama enam bulan. Nantinya, akan dipilih enam atlet yang terdiri dari tiga atlet difabel dan tiga atlet non-difabel.

Baca Juga: US Open 2019 - Daftar Petenis Unggulan yang Gugur di Babak Pertama

Keenam atlet ini nantinya akan menyaksikan langsung pertandingan Olimpiade 2020 dan Paralympic 2020 yang sama-sama berlangsung di Tokyo, Jepang.

Vice President Director PT Toyota-Astra Motor, Henry Tanoto, mengatakan pihaknya ingin memberi bantuan bukan cuma untuk atlet yang sudah punya nama.

Apalagi, Henry menilai Indonesia tak kekurangan atlet berbakat.

Hanya saja tak semua dari mereka mendapat dukungan memadai untuk memenuhi potensi terbaik mereka.

Baca Juga: Ahsan/Hendra: Perjalanan Kami Masih Panjang Menuju Olimpiade 2020

"Kami tidak hanya ingin mendukung atlet pro yang sudah sukses, tetapi juga untuk mendukung atlet muda potensial," ujar Henry.

Atlet-atlet yang mengikuti program SATRIA ini akan dipandu oleh tiga orang mentor.

Mereka adalah mantan atlet renang Indonesia Richard Sam Bera, wartawan olahraga senior Eko Widodo, dan dokter medis sekaligus Sports Director ASEAN Para Sports Federation (APSF).

Menurut Richard, perkembangan olahraga di Indonesia saat ini cukup menggembirakan.

Baca Juga: Tiket.com Kudus Relay Marathon Dimulai, Peserta Diminta Tak Paksakan Diri

"Sejak Asian Games dan Asian Paragames 2018, olahraga Indonesia menunjukkan perkembangan menyenangkan," kata Richard.

"Harapannya, lewat program SATRIA ini kita bisa melihat atlet muda yang bisa tampil di Olimpiade tahun-tahun mendatang meneruskan karier senior mereka," ujar dia melanjutkan.

Selain menggandeng tiga figur di atas, Toyota juga mengajak dua atlet pro untuk mengisi sesi motivational workshop.

Mereka adalah pebulu tangkis ganda putra nomor satu dunia, Marcus Fernaldi Gideon, dan atlet para powerlifting peraih medali perak Asian Paragames 2018, Ni Nengah Widiasih.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P