Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sejarah Buruk yang Hantui Langkah Sempurna Smalling ke AS Roma

By Thoriq Az Zuhri Yunus - Sabtu, 31 Agustus 2019 | 16:20 WIB
Chris Smalling menyelesaikan transfer ke AS Roma (TWITTER.COM/ASROMAEN)

BOLASPORT.COM - Ada sejarah kurang mengenakkan yang mengiringi langkah Chris Smalling di AS Roma musim panas ini.

AS Roma akhirnya menemukan bek tengah anyar setelah pencarian lama.

Usai menjual Kostas Manolas ke Napoli, Serigala Ibu Kota memang terus mencari sosok bek tengah anyar.

Mulai dari Dejan Lovren (Liverpool) hingga Daniele Rugani (Juventus) sempat jadi incaran.

Langkah AS Roma akhirnya berhenti dengan berhasil mendatangkan Chris Smalling dari Manchester United.

Selain sempurna bagi Roma, ini juga merupakan langkah sempurna bagi Smalling yang diakui oleh dirinya sendiri.

"Saat saya mendengar Roma tertarik, saya langsung ingin pindah ke sini," ujar Smalling, dilansir BolaSport.com dari Roma TV.

"Kehadiran Kolarov dan Edin Dzeko memang punya dampak terhadap keputusan saya ini."

Baca Juga: Serie A Ti Amo - Ribery, Florence Love You 12.000!

"Saya memang tumbuh besar dengan Liga Inggris, tetapi saya selalu ingin pengalaman baru di luar negeri."

"Saya pikir ini adalah langkah sempurna untuk karier saya saat ini," tutur Smalling.

Sempurna karena memang saat ini Smalling bukan pilihan utama lagi di Man United.

Ia kalah bersaing dengan Victor Lindelof dan bek anyar Setan Merah, Harry Maguire.

Meski begitu, langkah sempurna ini juga dibayang-bayangi oleh sejarah kurang baik.

Sepanjang sejarah AS Roma, mereka baru pernah sekali memiliki pemain asal Inggris.

Ashley Cole direkrut pada musim panas 2014 saat kontraknya bersama Chelsea habis.

Meski memiliki karier cemerlang di Inggris, Cole nyatanya gagal menunjukkan penampilan terbaik di Roma.

Musim itu ia hanya bermain 11 kali di semua ajang, dengan kemudian memutus kontraknya sendiri di tengah jalan.

Baca Juga: Barcelona dan Taktik Ibu-ibu untuk Dapatkan Neymar

Saat musim kedua ia tak pernah bermain, Cole memang kemudian memutuskan hengkang dari Roma pada Januari 2016.

Cole kemudian bergabung ke LA Galaxy di MLS.

Tercatat ia hanya bermain 990 menit di Serie A dalam satu setengah tahun.

Bedanya, Cole datang ke AS Roma saat sudah berusia 33 tahun. Sedangkan Smalling kini masih berumur 29 tahun.

Smalling datang ke Roma dengan status pinjaman selama semusim.

Baca Juga: Dampak Kedatangan Nick Kuipers Langsung Dirasakan Lini Belakang Persib

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Jadwal pekan ke-3 Liga Spanyol 2019-2020. . #laliga #ligaspanyol #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P