Aroma Inggris di Chelsea Semakin Kuat dengan Bumbu Mount dan Abraham

BOLASPORT.COM - Kehadiran Tammy Abraham dan Mason Mount membuat aroma Inggris di Chelsea saat ini sangat kuat.

Musim panas ini Chelsea mengalami banyak sekali hal yang membuat mereka berubah.

Pergantian pelatih dari Maurizio Sarri menjadi Frank Lampard salah satunya.

Selain itu mereka juga dilarang membeli pemain yang memaksa mereka menggunakan pemain sendiri.

Hal ini membuat Lampard kemudian mengandalkan nama-nama muda dalam skuat musim ini.

Dua pemain muda yang kemudian jadi pemain inti adalah Tammy Abraham dan Mason Mount.

Contoh nyata kontribusi keduanya adalah soal torehan gol.

Enam gol terakhir Chelsea di Liga Inggris dibuat oleh mereka berdua. Abraham empat gol, Mount dua gol.

Baca Juga: Hasil Lengkap Liga Inggris - Chelsea dan Man United Imbang, Man City Pesta Gol

Ini jadi kali pertama dalam sewindu terakhir enam gol beruntun Chelsea dicetak oleh pemain asal Inggris.

Terakhir kali itu terjadi adalah pada Oktober 2011.

Saat itu tujuh gol dicetak Chelsea melalui pemain Inggris, Daniel Sturridge tiga gol, Lampard tiga gol, dan John Terry.

5 - Each of Chelsea's last five Premier League goals have been scored by English players (Abraham x3, Mount x2), the first time this has happened for the Blues (excluding own goals) since October 2011 (seven - Sturridge x3, Lampard x3, Terry). Lions. pic.twitter.com/v47TfKyvce

— OptaJoe (@OptaJoe) August 31, 2019

Abraham juga jadi pemain Inggris pertama milik Chelsea yang mencetak dua gol dalam dua laga beruntun sejak Lampard melakukannya pada Januari 2010.

Hal ini memang menggambarkan bagaimana kini aroma Inggris dalam skuat Chelsea menjadi sangat kuat.

Tercatat, Chelsea kini memiliki delapan pemain Inggris dalam tim utama mereka.

Selain Abraham dan Mount, ada nama-nama seperti Ruben Loftus-Cheek, Ross Barkley, Callum Hudson-Odoi, Reece James, Fikayo Tomori, dan Jamie CUmming.

Pada laga terakhir kontra Sheffield United, empat di antara mereka bermain sebagai starter.

Mereka adalah Barkley, Mount, Abraham, dan Tomori.

Baca Juga: Sejarah Buruk yang Hantui Langkah Sempurna Smalling ke AS Roma

Mount dan Tomori merupakan andalan Lampard musim lalu saat dipinjamkan ke Derby County.

Sedangkan Abraham membuktikan dirinya menjadi penyerang andal di Aston Villa.

2 - Tammy Abraham is the first Englishman to score at least two goals in consecutive Premier League appearances for Chelsea since Frank Lampard in January 2010. Impression. pic.twitter.com/jUAcOvYNkW

— OptaJoe (@OptaJoe) August 31, 2019

Abraham kini jadi yang tertajam di Chelsea dengan koleksi empat gol sepanjang musim ini.

Rata-rata usia starter Chelsea pada laga kontra Sheffield adalah 24 tahun 158 hari.

Ini adalah rekor sebagai tim termuda yang eprnah diturunkan Chelsea sepanjang sejarah Premier League.

Baca Juga: Barcelona dan Taktik Ibu-ibu untuk Dapatkan Neymar

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Selamat bertugas Sanchez.... . #intermilan #sanchez #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Aug 30, 2019 at 5:17am PDT