Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Krisis pemain belakang yang dialami oleh Manchester City memaksa mereka untuk segera mencari pemain baru dan bek tengah milik Inter Milan disebut-sebut sebagai target utama.
Kondisi kurang menguntungkan dialami oleh Manchester City pada awal musim Liga Inggris 2019-2020.
Meski penampilan Manchester City di Liga Inggris cenderung stabil berbekal 10 poin dari 4 pertandingan, mereka mengalami krisis pemain khususnya di area bek tengah.
Hal itu terjadi seiring cedera yang diterima oleh Aymeric Laporte ketika The Citizens kontra Brighton & Hove Albion pada pekan lalu.
Baca Juga: Gelandang Leicester City Bicara Peluang Hengkang ke Manchester United
Cedera lutut yang dialami Aymeric Laporte memaksanya menepi hingga akhir tahun.
Padahal Man City telah ditinggal oleh John Stones yang lebih dulu menepi usai dibekap cedera pinggul.
Praktis mereka hanya memiliki Nicolas Otamendi sebagai bek tengah utama, kondisi ini membuat Pep Guardiola pusing dalam meracik strategi.
Pep Guardiola belum mampu mendatangkan bek tengah baru setelah Harry Maguire memilih bergabung dengan rival mereka, Manchester United pada musim panas ini.
Baca Juga: Tangani Man United, Jose Mourinho Sempat Gagal Daratkan Pemain Impian
Padahal ia digadang-gadang bakal diboyong dari Leicester City sebagai penerus Vincent Kompany yang memutuskan pulang kampung.
Kondisi ini menuntut Guardiola untuk mencari bek tengah anyar pada bursa transfer musim dingin 2020 mendatang.
Dilansir BolaSport.com dari The Express, pelatih asal Spanyol itu berniat mendatangkan bek tengah Inter Milan, Milan Skriniar sebagai pelapis Laporte.
Milan Skriniar sejatinya telah menjadi target utama The Citizens pada bursa transfer musim panas ini selain Harry Maguire.
Baca Juga: Teken Kontrak Baru, Gaji Van Dijk Bakal Kalahkan Bek Mahal Man United
Namun Inter Milan enggan melepas bek tengah asal Slovakia tersebut ke Man City.
Skriniar sendiri baru saja menandatangani kontrak baru bersama La Beneamata hingga Juni 2023.
I Nerazzurri juga telah membanderol Skriniar senilai 100 juta euro (sekitar Rp 1,5 triliun) agar tidak ada klub yang berani mencomot bek berusia 24 tahun itu dari Giuseppe Meazza.
Banderol Inter bisa menjadi batu sandungan bagi Guardiola jika berniat memboyong eks bek Sampdoria tersebut.
Semenjak bergabung dengan Inter pada Juli 2017, penampilan Skriniar semakin menjanjikan dan digadang-gadang bakal menjadi salah satu bek terbaik di dunia.
Dalam dua pertandingan awal Liga Italia musim ini, Skriniar selalu menjadi starter dan tampil penuh 180 menit.