Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, berpeluang menjadi juara dunia MotoGP untuk kali keenam di Thailand andai bisa memenuhi beberapa syarat.
Penampilan Marc Marquez begitu dominan pada MotoGP 2019.
Rider asal Spanyol ini tak pernah finis di luar posisi 2 besar setiap kali menyelesaikan balapan.
Baca Juga: Berdamai, Berikut 4 Poin Kesepakatan yang Dicapai PB Djarum dan KPAI
Satu-satunya kegagalan Marquez finis di luar urutan itu terjadi pada balapan MotoGP Americas 2019 di Austin, Texas, Amerika Serikat (AS).
Saat itu, Marquez mencatat hasil gagal finis alias did not finish lantaran terjatuh dari motornya.
Padahal, Marquez datang dengan status juara bertahan.
Di luar catatan tersebut, performa Marc Marquez pada musim ini tetap fenomenal.
Dari 12 seri balap, dia mampu memenangi enam balapan.
Hal itu membuat posisi Marquez di puncak klasemen sementara pembalap MotoGP 2019 belum tergoyahkan.
Hingga saat ini, dia unggul 78 poin atas rival terberatnya dalam beberapa musim terakhir, Andrea Dovizioso dari tim Mission Winnow Ducati.
Baca Juga: PB Djarum Ingin Cepat Selesaikan Polemik Mengenai Audisi Umum
Termasuk MotoGP San Marino yang bergulir akhir pekan ini, MotoGP 2019 masih memiliki 7 seri balap tersisa.
Dengan grafik performa yang konsisten, tampaknya Marc Marquez tidak butuh 7 seri untuk memastikan gelar juara dunia MotoGP keenam.
Menurut perhitungan, Marquez dapat meraih titel kampiun dunia pada MotoGP Thailand 2019 yang akan digelar awal Oktober mendatang.
Baca Juga: Kata Sang Pahlawan Kemenangan PSIS Seusai Patahkan Rekor PSM Makassar
Dikutip Bolasport.com dari GPOne, pembalap Spanyol ini hanya membutuhkan tambahan 22 poin dalam tiga seri MotoGP selanjutnya.
Bila berhasil melakukannya, Marquez dipastikan menggenggam gelar juara dunia dengan keunggulan 100 poin.
Dengan menyisakan empat seri, keunggulan dengan jumlah poin itu mustahil dikejar para rider lain.
Namun, hal itu bisa terwujud dengan catatan para pembalap lain tidak memperkecil jarak poin dengan Marquez.
A hero's homecoming for @ValeYellow46! ????
Thousands lined the roads of Tavullia to welcome The Doctor, who fulfilled a lifelong dream on his way to Misano! ????#SanMarinoGP ???????? pic.twitter.com/0uzXBRuJEp
— MotoGP™ ???????? (@MotoGP) September 11, 2019
Menilik catatan penampilan pada MotoGP San Marino, MotoGP Aragon, dan MotoGP Thailand, tampaknya akan sangat sulit bagi Marc Marquez untuk tumbang.
Hingga kini, Marquez memegang rekor sebagai pembalap yang paling sering menang di Misano dengan torehan 5 kemenangan, 2 di antaranya dari kelas MotoGP.
Marquez bahkan lebih superior pada MotoGP Aragon.
Pembalap yang identik dengan nomor motor 93 itu telah menang secara berturut-turut dalam tiga musim terakhir.
Marquez pun berhasil menjadi juara dalam gelaran perdana MotoGP Thailand tahun lalu.
Baca Juga: Wolfgang Pikal Nyatakan Pemain Persebaya Tak Terganggu Kabut Asap di Palangkaraya
Dengan segala catatan tersebut, tampaknya para rider MotoGP harus mulai memikirkan strategi untuk mengalahkan Marc Marquez pada musim depan.
Sebab, dibutuhkan keberuntungan yang luar biasa dan penampilan yang sangat konsisten untuk bisa menjungkalkan Marquez dari perburuan gelar juara dunia MotoGP 2019.
View this post on InstagramMatematika.... . #ronaldo #cr7 #cristianoronaldo #juventus #gridnetwork
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on