Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Cal Crutchlow mengemukakan pendapatnya soal hasil jomplang yang dicapai oleh para pembalap Honda pada ajang MotoGP 2019.
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, menunjukkan kedigdayaannya ketika berhasil memenangi balapan seri ke-13 MotoGP San Marino 2019, Minggu (15/9/2019).
Marc Marquez berhasil menaklukkan dominasi pabrikan Yamaha yang menempatkan keempat pembalapnya dalam posisi finis lima besar di San Marino.
Akan tetapi, kesuksesan Marc Marquez tidak diikuti penunggang motor Honda lainnya: Jorge Lorenzo (Repsol Honda), Cal Crutchlow, dan Takaaki Nakagami (LCR Honda).
Baca Juga: Rekap Hasil China Open 2019 - Shesar Bikin Kejutan, Marcus/Kevin Lolos
Jorge Lorenzo finis di posisi ke-14, Takaaki Nakagami paling buncit di posisi ke-18 (sempat terjatuh dari posisi ke-11 pada lap ketiga), dan Cal Crutchlow gagal finis saat menempati posisi ke-12.
Tak hanya ketika balapan MotoGP San Marino 2019, hasil jomplang juga terlihat saat membandingkan pencapaian keempat pembalap sepanjang musim ini.
Saat Marquez hanya sekali luput dari posisi podium dalam 13 seri balap yang sudah berlangsung musim ini, Crutchlow baru dua kali mencapainya.
Selain itu, Crutchlow hanya dua kali menuntaskan balapan dengan finis di posisi enam besar. Adapun Lorenzo bahkan belum sekalipun pernah merangsek ke posisi 10 besar.
Baca Juga: Bos Ferrari Berkomentar soal Isu Bergabungnya Max Verstappen ke Timnya
Hasil minor Lorenzo sendiri bisa dimaklumi mengingat musim ini dia baru melakoni musim perdananya bareng Honda di ajang MotoGP.
Tetapi dalam kasus Crutchlow, pencapaiannya terbilang mengejutkan karena beberapa musim terakhir dia menikmati keuntungan menggunakan motor tim pabrikan.
Saat seri MotoGP San Marino berakhir musim lalu, Crutchlow delapan kali finis di posisi enam besar, dengan dua di antaranya adalah satu kemenangan dan satu podium.
Di titik itu, Crutchlow juga hanya dua kali gagal finis. Bandingkan dengan musim ini saat pembalap Britania Raya itu empat kali tersungkur dari motornya dalam balapan.
Baca Juga: Crutchlow: Kemenangan Marquez di MotoGP San Marino adalah Keajaiban
Kala ditanya soal hasil buruk yang diraihnya selepas balapan MotoGP San Marino, Crutchlow mengeluhkan motor Honda yang susah untuk dibawa melewati tikungan.
"Masalah kami adalah saat berbelok. Aspek fisik dari motor dan betapa sulit mengendarainya, itu semua karena motornya tidak mau belok," kata Crutchlow, dilansir dari Motorsport.
Ini bukan kali pertama Crutchlow mengemukakan masalah serupa. Sebelumnya, dia mengeluh karena harus menikung dengan sudut kemiringan tinggi saat melewati tikungan.
Sementara bagi Marc Marquez, masalah yang dihadapi partner sepabrikannya itu bisa jadi bukan halangan berarti.
Baca Juga: Cetak Sejarah, Gadis Pemenang US Open 2019 Diabadikan Jadi Nama Jalan
Refleks mumpuni serta kemampuan mengendalikan motor saat grip ban depan tidak mencukupi membuat The Baby Alien tetap bisa membawa Honda ke level tertinggi.
Meski begitu, tampaknya terlalu berlebihan jika menyebut Marquez tidak memedulikan kekurangan yang dikeluhkan pembalap Honda lain.
Selepas menjajal sasis anyar pada seri MotoGP Jerman pada bulan Juli lalu, Marquez juga menginginkan motor yang lebih mudah dibelokkan.
Dalam jumpa pers setelah balapan MotoGP San Marino berakhir, Marquez pun membantah bahwa dia mengabaikan kekurangan motor Honda tersebut.
Baca Juga: Rossi Sindir Balik Marquez soal Kemenangan di MotoGP San Marino
"Saya tahu bahwa saya lebih mampu untuk bertahan di atas motor, tetapi Honda bekerja keras untuk membuat motor yang kompetitif bagi semuanya," ucap Marquez.
"Hal terpenting adalah pendapat saya, Crutchlow, dan Lorenzo sama. Jadi, ya, kami sedang mencoba membuat kemajuan untuk musim depan," katanya.
Meski Marquez sudah memberi klarifikasi, Crutchlow meragukan kepedulian sang juara bertahan soal kelemahan Honda di tikungan, seperti dirinya ataupun Lorenzo sekarang.
"Saya percaya pendapatnya mungkin sama dengan kami, tetapi saya juga tidak berpikir dia sangat peduli dengan perbaikan itu seperti halnya kami," kata Crutchlow.
"Karena, Marquez dapat mengatasinya dan masih bisa terus menyelesaikan balapan di posisi podium, atau menang seperti hari ini," ucapnya menutup.