Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jelang GP Singapura 2019, Ferrari Memilih Bersikap Realistis

By Lariza Oky Adisty - Rabu, 18 September 2019 | 17:45 WIB
Pembalap Ferrari, Charles Leclerc, bereaksi setelah memastikan diri sebagai juara Formula 1 GP Italia di Sirkuit Monza, Minggu (8/9/2019). (FORMULA1.COM)

BOLASPORT.COM - Tim Ferrari memperkirakan tim mereka akan menghadapi tantangan sulit pada balapan GP Singapura 2019 yang akan berlangsung di Marina Bay Street Circuit, Singapura, Minggu (22/9/2019).

Ferrari meraih dua kemenangan beruntun pada GP Belgia dan GP Italia berkat salah satu pembalapnya, Charles Leclerc.

Namun, Charles Leclerc menilai timnya akan tetap menjalani ujian berat. Pembalap asal Monako tersebut pun memilih bersikap realistis.

"Kami harus tetap harus realistis. Hasil balapan pada GP Belgia dan GP Italia memang sangat bagus, tetapi Ferrari tahu balapan-balapan berikutnya akan lebih susah untuk mobil kami," kata Leclerc, seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.

"Balapan GP Singapura akan sulit. Kalau kami tampil lebih bagus dari dugaan sebelumnya, tentu akan jadi kejutan menyenangkan. Namun, Ferrari harus siap kesusahan," ujar dia lagi.

Bos tim Ferrari, Mattia Binotto, sepakat dengan ucapan pembalap asal Monako tersebut.

"Kami tahu trek di GP Belgia dan GP Monza adalah trek yang memungkinkan mobil kami kompetitif. Penting bagi kami untuk tak menyia-nyiakan kesempatan seperti yang terjadi pada paruh pertama musim," ucap Binotto.

Baca Juga: Sebastian Vettel: Performa Charles Leclerc Tak Mengejutkan Ferrari

"Hanya saja Ferrari akan menunjukkan kelemahan pada sirkuit yang memiliki banyak tikungan dan butuh gaya turun maksimum untuk mempertahankan kecepatan," tutur dia.