Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - LALIGA atau Liga Spanyol ternyata menyimpan cerita persahabatan yang hangat di antara para bintang besarnya.
LALIGA boleh saja memiliki citra sebagai salah satu kompetisi yang bertabur bintang.
Di balik kebintangan para pemain yang berlaga di ajang tersebut, ada beberapa dari mereka yang bersahabat.
Persahabatan mereka bahkan ada yang terbentuk sebelum berada dalam satu klub.
Dilansir BolaSport.com dari LALIGA, inilah deretan pemain di kompetisi tersebut yang berteman akrab.
Lionel Messi dan Luis Suarez bisa jadi merupakan persahabatan pemain LALIGA yang paling disorot saat ini.
Status mereka sebagai pemain asal Amerika Selatan di Barcelona membuat keduanya langsung akrab.
Mereka hampir selalu datang bersama ke Camp Nou pada hari pertandingan, dan juga sering terlihat pulang kembali bersama.
Keluarga mereka bahkan pergi berlibur bersama musim panas ini, dan persahabatan mereka juga menular hingga ke pasangan dan anak-anak mereka.
Iker Muniain dan Inaki Williams
Ada banyak persahabatan di Athletic Club, tim dimana banyak pemain di skuat utamanya yang lulus dari akademi Lezama yang bergengsi.
Iker Muniain dan Inaki Williams mungkin tidak menembus tim utama bersamaan, tapi mereka telah memiliki hubungan persahabatan dan sering terlihat bersenda gurau bersama di hari pertandingan maupun di media sosial.
Antoine Griezmann dan Ousmane Dembele
Hubungan persahabatan Antoine Griezmann dan Ousmane Dembele dimulai ketika di tim nasional Prancis, di mana mereka adalah bagian dari skuat Les Bleus yang memenangkan Piala Dunia.
Persahabatan mereka pun semakin erat setelah Griezmann bergabung dengan Barcelona dari Atlético de Madrid, dan mereka yang bermarkas di Camp Nou akan tertarik untuk melihat hubungan spesial ini menjadi gol di lapangan.
Sergio Canales dan Juanmi
Sergio Canales dan Juanmi mulai berteman akrab ketika mereka bersama-sama membela Real Sociedad, dan kini mereka kembali bermain bersama di Real Betis.
Mereka telah bermain bersama di lebih dari 50 pertandingan pada musim 2016/17 dan 2017/18.
Saat melakoni sesi wawancaranya sebagai pemain Betis musim panas ini, Juanmi memuji Canales yang mengerti dengan baik dirinya di dalam dan luar lapangan.
Ini mungkin adalah lebih seperti persahabatan di masa depan. Tidak mudah untuk bergabung dengan klub sebesar Real Madrid pada usia 21 tahun, tapi itu yang Luka Jovic lakukan musim panas ini.
Setelah ia bergabung, pemenang Ballon d’Or, Luka Modric, menawarkan diri untuk menjadi mentornya, dan menyambutnya untuk bergabung dalam keluarga Real Madrid, dan mengajaknya makan malam setelah sesi latihan pertamanya.
Persahabatan antara Modric dan Jovic jelas patut untuk disaksikan.