Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Alasan Djanur Cadangkan Evan Dimas saat Barito Putera Jumpa Bhayangkara

By Nungki Nugroho - Jumat, 20 September 2019 | 18:00 WIB
Selebrasi striker asing Barito Putera, Rafael Silva (kiri) yang dikejar Evan Dimas saat menyamakan skor 1-1 ketika menjamu Persija pada laga pekan pertama Liga 1 2019 di Stadion 17 Mei, Banjarmasin, 20 Mei 2019. (BANJARMASINPOST.CO.ID/APUNK)

BOLASPORT.COM - Pelatih Barito Putera, Djadjang Nurdjaman, mengungkapkan alasan mencadangkan Evan Dimas Darmono saat laga kontra Bhayangkara FC.

Barito Putera tengah menjadi sorotan menyusul hasil buruk pada pekan ke-19 Liga 1 2019.

Bermain di depan pendukung sendiri, Barito Putera dipaksa menyerah 1-4 dari Bhayangkara FC pada Rabu (18/9/2019).

Ini menjadi kekalahan kandang kelima Barito Putera hingga pekan ke-19 Liga 1 2019.

Perjudian dilakukan oleh pelatih Barito Putera, Djadjang Nurdjaman, pada laga kali ini.

Baca Juga: Istirahatkan Mustaqim, Ismed Sofyan Jadi Asisten Pelatih Persija

Pelatih asal Majalengka, Jawa Barat, itu mencadangkan pemain tengah andalan timnas Indonesia, Evan Dimas Darmono.

Evan Dimas baru dimainkan pada menit ke-66 untuk menggantikan Samsul Arif Munip.

Pelatih yang akrab disapa Djanur itu mengaku sengaja menyimpan Evan Dimas karena merujuk pada laga sebelumnya.

Djanur menilai performa Evan di laga sebelumnya kontra Madura United masih meragukan.

"Laga melawan Madura United menjadi acuan kami, sehingga kami tak banyak melakukan perubahan terutama di sektor tengah," kata Djanur dikutip BolaSport.com dari situs resmi Liga 1.

Baca Juga: Bicara Empat Mata dengan N'Douassel, Ini yang Dikatakan Robert Alberts

Selain itu, eks juru latih Persebaya Surabaya itu juga menjelaskan perubahan strategi yang dilakukan saat melawan Bhayangkara FC.

"Kami juga memainkan dua penyerang di depan, sehingga ada perubahan skema yang dilakukan," ujarnya mengakhiri.

Ketidakhadiran Evan Dimas cukup berdampak pada produktivitas lini serang Barito Putera.

Baca Juga: Kronologi Masuknya Suporter PSIS dan Persebaya meski Telah Diumumkan Tanpa Penonton

Barito pun akhirnya bisa mencetak gol 11 menit setelah Evan Dimas masuk ke lapangan.

Satu-satunya gol dari Laskar Antasari dicetak oleh Francisco Torres lewat eksekusi penalti.

Sedangkan empat gol Bhayangkara FC disumbangkan oleh Jajang Mulyana (29'), Herman Dzumafo Epandi (73' dan 90'), dan gol bunuh diri Donny Harol Monim (26').

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P