Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bantai Udayana Bali, UPI Bandung Tembus Final Liga Mahasiswa U-21 Piala Menpora 2019

By Dimas Wahyu Indrajaya - Sabtu, 21 September 2019 | 16:30 WIB
Pemain UPI Bandung, Adam Wildan (kanan) merayakan golnya bersama rekan setimnya ketika bertanding melawan Udayana Bali pada semifinal Liga Mahasiswa U-21 Piala Menpora 2019, Jumat (20/9/2019) di Stadion Sultan Agung, Bantul. (YOUTUBE.COM/MENOREHTV)

BOLASPORT.COM - Perwakilan tim sepak bola Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) maju ke babak final Liga Mahasiswa U-21 Piala Menpora tahun 2019.

Kesebelasan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung melesat ke babak final Liga Mahasiswa U-21 Piala Menpora 2019 setelah mengalahkan Universitas Udayana Bali di laga semifinal dengan skor 3-0, pada Jumat (20/9/2019), di Stadion Sultan Agung, Bantul. 

Pemain UPI, Kiki Rizky membuka keran gol ketika laga baru berjalan dua menit melalui tandukannya seusai memanfaatkan umpan Badaruddin.

Baca Juga: Awet Muda Hingga Sehatkan Jantung, Ini 8 Manfaat Lari Pagi

Memasuki menit ke-32, UPI Bandung menggandakan keunggulan menjadi 2-0 melalui Mochamad Adam Wildan. Skor bertahan hingga babak pertama berakhir.

Pada babak kedua Universitas Udayana Bali mencoba mengejar ketertinggalannya melalui sektor sayap, namun kerap kandas di kaki Syahviar Amril Jadid dan kawan-kawan.

Alih-alih mengejar defisit gol, UPI Bandung kembali menambah pundi-pundi golnya.

Adalah Muhammad Ilham Fajrillah, super-sub yang masuk pada menit ke-59 menggantikan Syahviar Amril Jadid.

Hanya butuh waktu satu menit untuk Ilham mencatatkan namanya di papan skor.

Keunggulan UPI Bandung tiga nol tanpa balas bertahan hingga wasit asal Yogyakarta, Nurhadi, meniupkan peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.

Baca Juga: Demi Tiket Bioskop, Berapa Lama Orang Indonesia Harus Bekerja?

Herdi Robiansyah selaku pelatih UPI Bandung mengaku puas atas kinerja anak asuhnya di lapangan hijau.

Menurutnya anak-anak sangat semangat bermain dan memiliki rasa kepercayaan diri yang tinggi.

"Anak-anak bermain dengan penuh keyakinan dan fokus, sehingga mampu memaksimalkan segenap peluang yang ada untuk menjadi sebuah gol," ucap Herdi Robiansyah pasca laga.

Baca Juga: Barcelona Tantang Granada Tanpa Si Bocah Nakal

Lebih lanjut ia menuturkan, bermain menekan sejak awal laga menjadi strategi untuk membuat permainan lawan tidak berkembang.

"Menekan lawan dari awal menjadi karakter dari tim ini sejak dulu, sejurus dengan program latihan yang kita persiapkan sejak jauh-jauh hari," pungkasnya.

Baca Juga: Tak Menyerah, Jorge Lorenzo Bakal Penuhi Kontraknya di Repsol Honda

Senada dengan sang pelatih, kapten tim Syahviar Amril Jadid pun mengatakan jika event ini sudah dipersiapkan dari jauh-jauh hari sejak menjuarai seri regional, sehingga chemistry sudah terbentuk.

"Anak-anak bermain dengan bagus secara kolektif, dari lini belakang hingga depan dan saya sangat mengapresiasi kekompakan itu," ucapnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P