Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM – Media Malaysia menyoroti hasil minor yang diraih ganda putra mereka, Goh V Shem/Tan Wee Kiong, setiap kali berjumpa wakil Indonesia.
Jika Goh V Shem/Tan Wee Kiong adalah manusia serigala, ganda campuran asal Indonesia seolah menjadi peluru peraknya.
Bagaimana tidak, dalam 12 pertemuan dengan lima pasangan berbeda asal Indonesia pada tahun 2019, Goh V Shem/Tan Wee Kiong "hanya" bisa menang empat kali.
Dua kali menghadapi Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Goh/Tan selalu kalah. Pertama di perempat final All England Open kemudian di babak 16 besar Kejuaraan Dunia.
Menantang Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, peraih medali perak Olimpiade Rio 2016 juga tak berdaya dengan catatan sekali menang dan dua kali kalah.
Teranyar, Goh/Tan tumbang di tangan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dalam babak perempat final China Open 2019 (20/9/2019).
Jika ditelusuri lebih jauh, Goh/Tan bahkan tidak pernah menang dalam lima pertemuan terakhir melawan Marcus/Kevin sejak 2016.
Rentetan hasil minor ini membuat ganda putra yang pernah menempati ranking satu BWF pada November 2016 sampai Maret 2017 berada dalam sorotan.
Baca Juga: Pelatih PV Sindhu Mundur Usai Antar Jadi Juara Dunia 2019
Media Malaysia, The Star, menulis berita dengan judul "Goh Tan Memerlukan Resep untuk Sukses Hadapi Wakil Indonesia."
"Goh V Shem/Tan Wee Kiong sangat memerlukan formula kemenangan atas rival asal Indonesia jika mereka ingin sukses di World Tour dan turnamen besar lain," tulis The Star.
Catatan Goh V Shem/Tan Wee Kiong melawan wakil Indonesia pada 2019
Turnamen (Babak) | Lawan | Skor |
Malaysia Masters (R16) | Ahsan/Hendra | M 21-19, 24-22 |
Malaysia Masters (1/4F) | Marcus/Kevin | K 18-21, 22-24 |
All England (R32) | Berry/Hardianto | M 21-14, 17-21, 21-17 |
All England (1/4F) | Fajar/Rian | K 20-22, 12-21 |
India Open (R32) | Ricky/Angga | K 21-17, 21-23, 19-21 |
Singapore Open (1/4F) | Ahsan/Hendra | K 21-18, 16-21, 17-21 |
New Zealand Open (SF) | Ahsan/Hendra | K 19-21, 21-18, 14-21 |
Japan Open (R32) | Wahyu/Ade | K 22-24, 10-21 |
Thailand Open (R32) | Berry/Hardianto | M 21-11, 21-10 |
Kejuaraan Dunia (R16) | Fajar/Rian | K 23-21, 11-21, 11-21 |
Chinese Taipei Open (R32) | Akbar/Reza | M 21-9, 18-21, 21-11 |
China Open (1/4F) | Marcus/Kevin | K 15-21, 17-21 |
Sumber: BWF |
Goh V Shem tidak menampik bahwa dia dan Tan Wee Kiong kesulitan untuk meraih hasil bagus kala bertemu lawan dari Indonesia.
Meski begitu, pebulu tangkis berusia 30 tahun itu yakin bahwa dia dan partner tandingnya bisa memutus tren buruk melawan Marcus/Kevin dkk.
"Saya harus mengakui bahwa kami kesulitan menghadapi mereka saat ini, tetapi kami belum menemukan solusinya," kata V Shem.
"Saya percaya kami dapat mengatasinya asalkan kami terus berusaha lebih keras dan melakukan analisis mendalam untuk menemukan kelemahan mereka," imbuhnya.
Baca Juga: Jadi Bulan-bulanan Ducati, Rossi dan Vinales Mau Yamaha Perbaiki Top Speed
Goh V Shem/Tan Wee Kiong berpeluang untuk kembali bertemu wakil Indonesia dalam ajang Korea Open 2019 yang berlangsung pada pekan ini, 24-29 September.
Apabila mampu mengalahkan kompatriotnya, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi, pada babak pertama, Goh/Tan berpeluang menghadapi… Marcus/Kevin pada babak kedua.
Adapun Marcus/Kevin akan lebih dahulu bersua dengan wakil Negeri Jiran lainnya, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, pada babak pertama Korea Open 2019.