Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Barcelona hanya didenda 'murah' oleh Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) atas tindakan mereka mengangkut Antoine Griezmann dari Atletico Madrid.
Saga transfer Antoine Griezmann ke Barcelona sempat dipermasalahkan oleh Atletico Madrid.
Atletico Madrid menyebut Barcelona sepakat merekrut Antoine Griezmann ketika klausul rilisnya masih bernilai 200 juta euro (sekitar Rp 3,10 triliun) yaitu sebelum 1 Mei 2019.
Namun Antoine Griezmann pindah ke Camp Nou dengan Barcelona membayar klausul rilis senilai 120 juta euro (sekitar Rp 1,86 triliun) sudah aktif.
Baca Juga: Arsene Wenger Tunjukkan Ketertarikan Latih Manchester United
Kubu Los Rojiblancos pun dibuat meradang akan hal tersebut karena menganggap Barcelona dan Griezmann sudah setuju sebelum klausul pelepasannya turun dari 200 jadi 120 juta euro.
Atletico lantas menuntut 80 juta euro sisanya dibayar oleh juara Liga Spanyol 2018-2019 itu.
Pihak Atletico merasa kesepakatan sudah tercapai jauh sebelum nilai klausul rilisnya turun dan Barcelona dituduh melanggar aturan.
Los Rojiblancos mencurigai kesepakatan terselubung antara Barcelona dan Griezmann sudah terjadi sejak bulan Maret.
Baca Juga: Cassano: Jika Andalkan Dybala, Juventus Bisa Tak Menang Apa-apa
Akibat hal tersebut, Atletico mengadukannya ke pihak Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF).
Dilansir BolaSport.com dari Sport, El Barca akhirnya mendapatkan sanksi dari RFEF usai sidang pada Kamis (26/9/2019).
Barcelona have been fined only €300 (£265) after being found guilty of tapping up Antoine Griezmann while he was an Atletico Madrid player. ????
— Sky Sports News (@SkySportsNews) September 26, 2019
Sanksi tersebut hanya mewajibkan club Catalunya cukup membayar denda sebesar 300 euro (setara 4,6 juta rupiah) karena melanggar peraturan transfer.
Nominal tersebut jumlahnya sangat rendah daripada klausul rilis yang dibayarkan Barcelona kepada Atletico untuk transfer striker asal Prancis.
Sebelumnya sempat santer kabar menyebut bahwa juara bertahan Liga Spanyol diwajibkan bermain tanpa penonton pada satu pertandingan.
Namun hal itu urung terjadi mengingat tidak ada vonis yang melibatkan pendukung dalam kasus ini.
Keputusan sanksi terhadap Barcelona dapat ditentang oleh Atletico.
Atletico pun memiliki waktu 10 hari untuk mengajukan banding atas putusan dari Federasi Sepak Bola Spanyol.