Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kiper Manchester United, David De Gea, tidak bisa menutupi kekecewaannya usai timnya bermain imbang melawan Arsenal pada lanjutan pertandingan Liga Inggris 2019-2020.
Manchester United hanya mampu bermain imbang 1-1 saat menjamu Arsenal di Stadion Old Trafford, Senin (30/9/2019) atau Selasa dini hari WIB.
Manchester United sempat memimpin melalui gol tendangan luar kotak penalti Scott McTominay di penghujung babak pertama.
Namun Manchester United tidak mampu mempertahankan keunggulan tersebut setelah Pierre-Emerick Aubameyang mencetak gol pada menit ke-58.
Baca Juga: Guardiola: Saya Tidak Mati Jika Gagal Juara Liga Champions Lagi
Meski sempat dinyatakan offside, gol Pierre-Emerick Aubameyang tetap disahkan oleh wasit setelah menilik VAR.
Hasil imbang tersebut membuat tim Setan Merah hanya mampu meraup satu poin pada pertandingan pekan ketujuh Liga Inggris.
Seusai pertandingan, kiper Man United, David de Gea, tidak bisa menutupi rasa kecewanya.
David de Gea menuntut rekan-rekan setimnya untuk segera bereaksi atas hasil mengecewakan melawan Arsenal tersebut.
Baca Juga: Sanchez Beri Bocoran ke Inter Milan soal Cara Kalahkan Barcelona
"Kami memiliki banyak peluang bagus dan lawan juga memilikinya, tetapi kami sedikit lebih baik dari mereka," kata De Gea dikutip dari The Express.
"Sekarang waktunya kami untuk menatap laga berikutnya dan mengincar kemenangan.
Aubameyang: Bend the knee for your King.
David De Gea: Say no more. pic.twitter.com/ihM4F0NfsQ
— WelBeast (@WellBeast) October 1, 2019
"Ini adalah pertandingan penting bagi tim yang seharusnya dimenangkan. Rekan-rekan tim harus bereaksi dan bermain lebih baik daripada apa yang mereka mainkan saat ini.
"Kami adalah tim dan kami harus meningkat. Kami berusaha menang untuk laga selanjutnya," ujar De Gea menambahkan.
Tambahan satu poin membuat Man United naik satu peringkat ke urutan kesepuluh klasemen sementara Liga Inggris dengan koleksi 9 poin.
Hasil imbang melawan Arsenal dinilai menjadi start terburuk tim Setan Merah sejak 1989-1990.
Pasukan Ole Gunnar Solskjaer hanya mampu meraup 9 poin dari 7 pertandingan di Liga Inggris.
Dari 14 pertandingan di Liga Inggris, tercatat Man United arahan Ole Gunnar Solskjaer hanya mampu menang sebanyak 4 kali semenjak ia menjadi pelatih permanen.