Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tanggapan Farri Agri soal Situasi Tak Menguntungkan Persija Saat Ini

By Muhammad Robbani - Selasa, 8 Oktober 2019 | 23:15 WIB
Pemain baru Persija Jakarta, Farri Agri dalam sesi latihan tim. (MEDIA OFFICER LIGA INDONESIA)

BOLASPORT.COM - Pemain anyar Persija Jakarta, Syaffarizal Mursalin Agri alias Farri Agri, mengomentari situasi terkini timnya, mulai pergantian pelatih hingga jadwal Liga 1 2019.

Farri Agri datang dan diperkenalkan sebagai pemain baru Persija pada 18 September 2019 saat Macan Kemayoran masih dilatih Julio Banuelos.

Sehari berselang, Julio Banuelos dipecat lantaran Persija takluk 0-1 dari tamunya, Bali United pada laga kandang Liga 1.

Dengan kondisi tersebut, Farri Agri belum pernah mendapatkan kesempatan berlatih dan mengenal Julio Banuelos.

Persija kemudian menunjuk Sudirman sebagai caretaker yang dua kali memimpin Persija pada laga kontra Barito Putera dan Borneo FC.

Farri Agri belum mendapatkan kesempatan dari Sudirman untuk bermain pada dua laga tersebut.

Meski sebenarnya dia sudah ikut rombongan tim pada laga kontra Borneo, namun Farri Agri hanya menjadi penghangat bangku cadangan.

Pelatih asal Brasil, Edson Tavares, kemudian datang dan langsung memimpin latihan Macan Kemayoran, Minggu (29/9/2019).

Hingga kini, Edson Tavares baru sekedar memimpin latihan saja karena belum ada laga yang dia pimpin bersama Persija.

Baca Juga: Angin Segar Datang ke Persija Jakarta Jelang Lawan Semen Padang

"Saya hanya tahu kalau Julio (Banuelos) pernah melatih di Qatar, tetapi saya tak pernah mendapatkan kesempatan berlatih dengan dia," kata Farri Agri kepada wartawan, Senin (7/10/2019).

"Dengan Tavares, saya juga baru beberapa hari bersama. Pasti keduanya punya filosofi berbeda, tetapi tak masalah siapapun pelatihnya," ujarnya.

"Tergantung pemain untuk 100 persen setiap hari dan kerja keras untuk membangkitkan Persija," ucapnya lagi.

Selain belum mendapatkan kesempatan bermain di tengah keterpurukan tim, pemain yang lama berkarier di Qatar itu juga langsung merasakan kesemrawutan jadwal kompetisi Indonesia.

Dua laga kandang Persija kontra Persela Lamongan dan Semen Padang yang seharusnya digelar pada 2 dan 6 September, mengalami penundaan karena alasan keamanan.

"Kami punya dua laga tunda, sangat disayangkan kami harus punya laga lebih hingga akhir musim," kata Farri Agri.

"Ini sulit bagi kami dan kami harus sadar recovery akan sangat penting untuk menghindari cedera. Insya Allah pemain bisa dan siap lewati ini."

"Sekarang ada beberapa pemain bersama timnas (Indonesia), secara kolektif kami akan mencoba yang terbaik sampai akhir musim," tutur pemain kelahiran 1992 itu.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Player of The Month October!!!! . Ada siapa aja? Yuk tonton video lengkapnya hanya di channel youtube, Bolasport.com #potm #october #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P