Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Stefano Pioli diketahui sudah menjalani makan malam dengan sejumlah petinggi AC Milan pada Selasa (8/10/2019) malam waktu Italia atau Rabu dini hari WIB.
Seperti dikutip BolaSport.com dari Milannews.it, acara makan malam tersebut diadakan di Hotel Bulgari, Milan.
Pada pertemuan tersebut, AC Milan turut membawa Zvonimir Boban dan Paolo Maldini dan beberapa staf lainnya.
Kedua legenda Milan di dalam jajaran manajemen ini dikabarkan yang menunjuk Stefano Pioli menjadi pelatih AC Milan selanjutnya, menggantikan Marco Giampaolo.
Stefano Pioli dikabarkan akan segera diikat kontrak selama dua tahun dalam beberapa jam ke depan.
Baca Juga: Real Madrid Siap Bayar Van de Beek Lebih Mahal dari Ronaldo dan Hazard
Namun dalam kontrak Pioli, terdapat klausul pemutusan kontrak jika AC Milan gagal lolos ke kompetisi Eropa musim ini.
Saat keluar dari hotel usai menghadiri makan malam dengan petinggi Milan, Stefano Pioli sempat mengucapkan beberapa kata.
"Saya senang. Makan malam pertama berjalan baik," ujarnya.
Berikut ini video Stefano Pioli usai mengadakan makan malam dengan petinggi Milan.
Pioli dopo la cena con la dirigenza del Milan @MilanNewsit pic.twitter.com/Ip95oiiatc
— Antonio Vitiello (@AntoVitiello) October 8, 2019
LE PRIME PAROLE DI PIOLI
— MilanNews.it (@MilanNewsit) October 8, 2019
Stefano #Pioli e il suo staff hanno cenato con la dirigenza. Oggi la firma, possibile presentazione e primo allenamento. Nel video le sue prime parole
@AntoVitiello pic.twitter.com/kz0J7P0QLp
AC Milan sendiri telah resmi memecat Marco Giampaolo dari kursi pelatih mereka pada Selasa (8/10/2019) waktu setempat atau Rabu lewat tengah malam WIB.
Keterangan pemutusan hubungan kerja dengan Giampaolo diumumkan oleh Twitter resmi Milan yang dalam waktu hanya 7 menit sudah diisi 1.000-an lebih komentar.
Baca Juga: Marko Simic Dikabarkan Jadi Incaran Serius Klub Kaya dari Malaysia
"AC Milan telah membebastugaskan Marco Giampaolo dari posisinya sebagai pelatih. Klub berterima kasih kepada Marco atas pekerjaannya dan berharap yang terbaik dalam karier profesionalnya," begitu pernyataan resmi AC Milan.
Stefano Pioli muncul sebagai kandidat kuat calon pelatih AC Milan usai Rossoneri urung mengikat Luciano Spalletti.
Akan tetapi, belum juga diresmikan, Pioli sudah mendapat sejumlah penolakan dari fans Milan.
Tagar #PioliOut telah menjadi tren di Twitter Italia dan bahkan nomor 5 di dunia hingga Rabu (9/10/2019) pagi WIB.
Milanisti marah karena Pioli di masa lalu pernah mengungkapkan dirinya adalah seorang Interista alias pendukung Inter Milan, rival sekota AC Milan.
Pioli mengungkapkan hal itu saat dia menjadi pelatih Inter Milan pada periode 2016-2017.
"Keluarga saya semuanya Interista," ujar Pioli seperti dikatakannya pada Sportmediaset.
"Profesi membawa saya ke tempat lain, tetapi keyakinan saya adalah Inter Milan. Saya tumbuh dengan lagu: 'Kami akan memenangi scudetto bersama Beccalossi dan Pasinato'," kata Pioli lagi.
Official Statement: Marco Giampaolo https://t.co/PpcvyanX5f
— AC Milan (@acmilan) October 8, 2019
Baca Juga: Gelandang Pinjaman Madrid Akui Lebih Bahagia Main Bareng Arsenal
Penunjukkan Stefano Pioli oleh AC Milan makin terasa kontroversial karena rekam jejak sang pelatih baru sebetulnya tidak lebih bagus daripada Marco Giampaolo.
Dalam 5 klub yang ia bela terakhir kali, Pioli selalu tak menyelesaikan kontraknya.
Dia dipecat Palermo pada 2011, kemudian ditendang Bologna pada 2014.
Lazio juga memecatnya pada 2016, lantas Pioli pun diberhentikan Inter Milan pada 2017.
Menangani Fiorentina musim lalu, Pioli juga tak menyelesaikan kontraknya.
Dia mengundurkan diri karena merasa tidak dipercaya oleh manajemen klub.