Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda yakni Marc Marquez angkat suara terkait masa depannya usai menjadi juara pada MotoGP 2019.
Marc Marquez sudah menggenggam gelar juara MotoGP 2019 usai meraih kemenangan saat mengaspal di Sirkuit Internasional Buriram, Thailand (6/10/2019).
Pada seri balapan MotoGP Thailand 2019 tersebut, Marc Marquez mampu tampil impresif saat melaju dengan motornya yakni RC213V.
Manuver yang dia lakukan di tikungan terakhir saat balapan memasuki putaran penghabisan membuat Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) harus kembali menunda untuk meraih kemenangan perdananya di kelas utama.
Penampilan rider berkebangsaan Spanyol tersebut memang cukup impresif pada musim ini dengan meraih 14 podium dengan sembilan kemenangan dari 15 balapan yang dia lakoni.
Dengan torehan cemerlang itu, Repsol Honda kemungkinan besar tak akan melepas Marc Marquez saat kontraknya berakhir pada musim 2020 mendatang.
Sementara di sisi lain, Marc Marquez menegaskan jika dirinya akan memprioritaskan untuk kembali menjalin kerjasama dengan pabrikan asal Jepang itu setelah kontraknya berakhir.
Baca Juga: Formula E Akan Diselenggarakan Lima Tahun Berturut-turut di Jakarta
Meskipun setelah dia berhasil mengunci gelar juara dunia kedelapannya di semua kelas balap, ada suara-suara yang ingin agar pembalap berjulukan The Baby Alien itu hengkang dari Repsol Honda.
Lebih jauh lagi, rekan satu tim Jorge Lorenzo itu tak ingin ambil pusing akan hal itu karena hinggakini Repsol Honda belum membicarakan soal kontrak barunya.
"Untuk saat ini saya belum memikirkan perpanjangan kontrak dengan Honda," kata Marc Marquez, dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
Baca Juga: Karier Terus Menanjak, Coco Gauff Bakal Tembus 100 Besar Dunia
"Tetapi saya pasti ingin memberikan prioritas pada proposal mereka," ucap rider berusia 26 tahun itu.
Enam dari delapan gelar juara dunia milik Marc Marquez itu diraih di kelas tertinggi, MotoGP.
Hingga kini, hanya ada dua pembalap saja yang mempunyai gelar di kelas tertinggi 500/MotoGP lebih banyak darinya yakni Giacomo Agostini danValentino Rossi.
Giacomo Agostini masih menjadi pemegang rekor terbanyak gelar juara dunia di kelas tertinggi yakni delapan gelar juara dunia kelas 500cc.
Baca Juga: Mike Tyson Sebut Uang Jadi Sebab Karier Conor McGregor Terpuruk
Adapun Valentino Rossi yang masih membalap hingga musim ini sudah mengemas tujuh kali gelar juara dengan rincian satu kali di kelas 500cc dan enam kali di kelas MotoGP.
Selepas menggelar balapan di Thailand, MotoGP 2019 masih menyisakan empat seri lagi dengan balapan terdepat akan berlangsung di Jepang.
Seri balap MotoGP Jepang 2019 dijadwalkan pada 18-20 Oktober mendatang di Twin Ring Motegi.