Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Mantan pemain Arsenal, Paul Merson, yakin jika Mesut Oezil masih bisa menjadi pemain kunci untuk mereka musim ini.
Mesut Oezil baru tampil sekali di Liga Inggris untuk Arsenal musim ini dan sekali di ajang Piala Liga Inggris.
Mantan pemain Real Madrid itu jarang masuk skuad inti Arsenal karena dianggap kurang bekerja keras dalam latihan.
Namun, mantan pemain Arsenal, Paul Merson, mengungkapkan jika Unai Emery harus memainkan Oezil saat Arsenal harus memanfaatkan penampilan buruk rival mereka, Manchester United dan Tottenham Hotspur.
Merson mengatakan, saat United dan Tottenham sedang bersusah payah di liga, Arsenal harus menggunakan Oezil demi meraih banyak kemenangan.
Baca Juga: Gareth Bale Siap Hantam Teman Dekatnya di Real Madrid
"Mesut Ozil harus bermain di pertandingan Arsenal berikutnya sehingga mereka dapat memanfaatkan betapa buruknya Tottenham dan Manchester United," kata Merson kepada Daily Star.
"Arsenal harus menggunakan kesempatan ini sebaik-baiknya, sehingga mereka dapat mendulang poin."
“Ini adalah pekan yang penting bagi mereka - dan itulah mengapa saya akan memainkan Oezil. Saya pribadi berpikir dalam hal kemampuan dan bakat dia adalah pemain terbaik di klub saat ini," sambung Merson.
Pria berusia 51 tahun itu merasa aneh melihat Emery mendepak Oezil dari skuad inti Arsenal.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Disebut Alami Krisis Usai 'Crash' di Sirkuit Assen
Menurutnya, lini tengah Arsenal saat ini sedang berantakan dan membutuhkan pemain kreatif seperti oezil.
"Dia adalah pemain mewah, dan manajer memutuskan untuk tidak membawanya," lanjut Merson.
"Arsenal saat ini merupakan salah satu yang terburuk dalam mengolah bola," ucap Merson, yang kini berprofesi sebagai pengamat sepak bola.
Merson melihat Oezil bukan sebagai bagian dari strategi yang disukai Emery, dan mengatakan pemain itu harus dijual Januari nanti jika tak masuk dalam rencana sang pelatih.
Baca Juga: Man United di Papan Bawah Daftar 50 Klub Terbaik
"Unai Emery harusnya memainkannya, tetapi ia tidak melakukannya," Merson menambahkan.
"Jika ia memainkan Oezil dan mereka menang, dia harus memainkannya terus, tetapi pelatih ingin Oezil pergi," lanjutnya.
Oezil memang memiliki reputasi sebagai pemain yang malas. Emery diketahui senang dengan pemain yang bekerja keras, baik di latihan maupun saat pertandingan.
Hal itu nampaknya yang menjadi alasan Emery tidak memasukkan namanya ke dalam skuad inti Arsenal.
Oezil sendiri masih terikat kontrak di Arsenal hingga 2021, namun nampaknya pihak klub akan segera mencari cara untuk menjualnya dalam bursa transfer mendatang.