Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pep Guardiola senang dengan kemenangan atas Crystal Palace di Liga Inggris, namun juga mengakui masih banyak kekurangan yang harus segera diperbaiki.
Manajer asal Spanyol itu yakin jika penampilan Manchester City di Selhurst Park menunjukkan jika mereka belum layak untuk juara Liga Champions.
Manchester City sangat diharapkan oleh penggemarnya untuk bisa segera menjuarai kompetisi elit benua Eropa tersebut.
Di bawah komando Guardiola, City menjadi salah satu tim terbaik di Liga Champions.
Namun, dalam tiga musim terakhir di Liga Champions, langkah City selalu mentok di fase delapan besar.
Baca Juga: Denmark Open 2019 - Jadi Juara, Praveen/Melati Ukir Rekor Istimewa
Terakhir, mereka dipulangkan secara dramatis oleh Tottenham Hotspur di babak perempat final.
Catatan tersebut membuat Guardiola belum bisa menyamai pencapaian Manuel Pellegrini, di mana mereka sanggup melangkah hingga babak semi final pada tahun 2016.
Di musim 2019-2020 ini, City kembali dijadikan salah satu favorit untuk menjuarai Liga Champions.
Mereka akan melawan Atalanta pada matchday ketiga fase grup Liga Champions.
Baca Juga: Sukses Rusak Rekor Liverpool, Manchester United Masih Dihina Statistik
Jika pasukan Guardiola berhasil menang melawan Atalanta, mereka akan mengunci satu tempat di babak penyisihan.
Guardiola berharap Aymeric Laporte dan Leroy Sane dapat segera dimainkan.
Dua pemain andalan City tersebut sudah lama absen dari skuad utama Manchester biru karena cedera.
Meskipun pada lanjutan Liga Inggris pekan kesembilan kemarin City berhasil menang 2-0 atas Crystal Palace, Guardiola masih merasa ada yang harus yang kurang dari skuat asuhannya itu.
Baca Juga: Kiper Keturunan Indonesia Gemilang, AS Roma Masih Ditahan Sampdoria
Karena, mantan manajer Barcelona itu merasa ada kekurangan, yang jika tidak segera dibenahi akan mempengaruhi langkah mereka di Liga Champions.
City mendominasi pertandingan melawan Palace, dengan membuat 21 tembakan, yang mana 10 di antaranya tepat sasaran.
Pasukan Guardiola juga menguasai 71% penguasaan bola.
Namun juara bertahan Liga Inggris itu harus mati-matian mempertahankan keunggulan di mana Ederson Moraes harus dua kali melakukan penyelamatan krusial.
Baca Juga: Keren, Final Piala FA Thailand 2019 Bakal Sekelas Laga Premier League
Selain itu, pemanfaatan peluang mencetak gol juga jadi sorotan Guardiola.
Gabriel Jesus mendapatkan peluang emas setelah berhasil melewati dua bek Palace.
Namun striker tim nasional Brasil itu lebih memilih menembakkan bola, dibandingkan mengumpan ke Kevin De Bruyne yang berlari tanpa kawalan.
Sepakan Jesus berhasil ditepis Wayne Hennessey.
Baca Juga: Gagal Finis di Motegi, Valentino Rossi Akui Buat Kesalahan Kecil
Mengenai kejadian tersebut, Guardiola menyampaikan komentarnya:
"Momen itu, dia seharusnya mengumpan Kevin, dia harus melakukannya, tapi dia masih sangat muda," ucap Guardiola, seperti dilansir BolaSport.com dari Manchester Evening News.
"Kami melewatkan banyak kesempatan, dan juga sering kehilangan bola di sepertiga pertahanan lawan, kami harus lebih clinical,"
"Dan jika orang-orang berbicara mengenai Liga Champions, saya rasa kami belum siap," lanjut manajer 48 tahun itu.
Baca Juga: Marko Simic Cetak Gol Spektakuler, Persija Menang di Kandang PSM
City berhasil menang 2-0 dari Crystal Palace dan sukses memangkas jarak dengan pemuncak klasemen Liga Inggris, Liverpool yang bermain imbang melawan Manchester United.
City tampil meyakinkan dengan mendominasi jalannya pertandingan.
Namun Guardiola masih merasa jika mereka masih harus lebih efektif ketika menyerang.
"Kami membuat banyak peluang, tidak kebobolan dan kami masih bisa lebih baik lagi," sambung Guardiola.
Baca Juga: Update Klasemen Liga Inggris - Liverpool Masih Belum Terkalahkan
"Kami juga mencetak banyak gol sejak dua musim lalu, dan saya tidak ragu mengai hal itu tetapi kami harus tetap maju, bekerja keras karena kesempatan mereka (Crystal Palace) hanya beberapa,"
"Mereka membuat beberapa kesempatan, Christian Benteke juga sangat sulit dihentikan, untungnya Ederson tampil baik,"
"Kami bermain sangat baik setelah jeda internasional, yang mana membuktikan kami adalah Manchester City." tutup Guardiola.
Baca Juga: Pemain Antah Berantah Butuh Satu Tembakan untuk 'Bunuh' Real Madrid
Manchester City kini hanya teraput 6 poin dari Liverpool di klasemen Liga Inggris musim 2019/20.
Sementara di Liga Champions, City sedang berada di posisi teratas grup C dengan 6 poin dari dua pertandingan.