Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih PSIS Semarang, Bambang Nurdiansyah atau Banur mengungkapkan dirinya menargetkan Laskar Mahesa Jenar menang lawan Barito Putera.
PSIS Semarang menghadapi Barito Putera di pekan ke-24 Liga 1 2019 dan berlangsung di Stadion Demang Lehman, Martapura, Kalimantan Selatan, Selasa (22/10/2019).
Modal bagus dimiliki PSIS Semarang sebelum bertanding melawan Barito Putera.
Ya, PSIS Semarang baru saja meraih kemenangan 1-0 atas Persela Lamongan di Stadion Surajaya, Lamongan, Jawa Timur, Jumat (18/10/2019).
Kemenangan tersebut cukup penting bagi PSIS Semarang karena sangat memberi pengaruh pada daftar klasemen sementara Liga 1 2019.
Baca Juga: PSIS Bertekad Lanjutkan Tren Positif saat Bersua Barito Putera
Laskar Mahesa Jenar sukses menempati peringkat ke-12 klasemen sementara Liga 1 2019 dengan 24 poin.
Namun meski demikian, Barito Putera juga mempunyai modal berharga karena mereka sebelumnya berhasil menang 4-1 atas lawannya, Badak Lampung FC.
Dilansir BolaSport.com dari laman Tribun Jateng, Selasa (22/10/2019) pelatih PSIS Semarang, Bambang Nurdiansyah, mengungkapkan dari sisi persiapan memang cukup berat.
Menghadapi Barito Putera ini, PSIS Semarang hanya menjalani satu kali latihan setelah laga melawan Persela Lamongan.
Baca Juga: Banur Ungkap Misi Pentingnya saat PSIS Semarang Dijamu Persela
"Yang pasti kami tidak ada waktu karena dari Lamongan langsung ke Banjarmasin. Kami juga latihan hanya sekali setelah sampai di sini," kata Banur.
"Yang pasti kami memotivasi pemain kemarin sudah meraih hasil bagus, kami mencoba akan mengulangi lagi di sini," ucap Banur.
Bambang Nurdiansyah tetap realitis bahwa PSIS Semarang sebisa mungkin meraih poin di markas Barito Putera.
"Kami targetkan paling tidak satu poin, tapi kalau tiga poin lagi ya syukur Alhamdulilah. Bagaimana caranya untuk menggapai itu semua, tentunya kami sudah punya gambaran bagaimana melawan Barito," kata Banur.
Pada pertandingan ini PSIS Semarang tidak akan diperkuat oleh dua gelandang andalannya yaitu Finky Pasamba dan Heru Setyawan.
Finky Pasamba sedang menjalani hukuman akumulasi kartu dan Heru Setyawan sakit tipus.