Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra nomor satu dunia asal Jepang, Kento Momota, mengakui bahwa tidak mudah bagi dia untuk terus menjadi yang terbaik dalam setiap turnamen.
Hingga Denmark Open 2019 tuntas digelar pada akhir pekan lalu, Kento Momota tercatat sudah menembus 10 babak final pada tahun ini, termasuk partai puncak Kejuaraan Asia dan Kejuaraan Dunia.
Dari 10 laga final tersebut, Momota hanya gagal satu kali yakni pada Indonesia Masters 2019.
Baca Juga: Indonesia International Challenge 2019 - Andre/Dinda Lolos ke Putaran Utama
Kala itu, Momota ditundukkan rising star Denmark, Anders Antonsen, dengan skor 16-21, 21-14, 16-21.
Kekalahan dari Antonsen tersebut kemudian dibalas Momota saat mereka kembali bentrok pada laga final, tepatnya pada partai puncak Kejuaraan Dunia 2019.
Tanpa ampun, Momota menaklukkan Antonsen dengan skor telak 21-9, 21-3.
Terkini, Momota naik podium kampiun Denmark Open 2019 di Odense Sportspark, Odense, Denmark.
Dia mempertahankan gelar juara Denmark Open dengan mengalahkan wakil China, Chen Long, 21-14, 21-12.
Meski terbilang menang mudah, Momota menolak anggapan yang menyebut dia tidak menemui kesulitan untuk menjadi yang terbaik.
Menurut Momota, apa yang dia capai sejauh ini merupakan buah dari kerja keras dan komitmen tinggi.
Baca Juga: Marc Marquez Diramal Masih Akan Tampil Impresif pada Musim Depan
"Sungguh sulit untuk terus menang di tengah jadwal yang padat. Namun, saat ini, saya merasa berada dalam kondisi terbaik untuk melakukan yang terbaik," tutur Momota, dilansir BolaSport.com dari laman resmi BWF.
"Kemenangan tidak hanya datang dari usaha saya saja, tetapi juga dari tim Jepang dan semua pendukung saya," kata Momota lagi.
Pekan ini, Kento Momota melanjutkan kalender kompetisi BWF 2019 dengan mengikuti turnamen French Open di Stade Pierre de Coubertin, Paris, Prancis.
Pada turnamen BWF World Tour Super 750 itu, Momota diunggulkan di urutan teratas.
Baca Juga: Dovizioso Dianggap Mampu Bertahan di Tengah Gempuran Pembalap Muda
Tahun lalu, langkah Momota terhenti pada babak semifinal.
Dia kalah dari Chen Long dengan skor 18-21, 8-21.
Chen Long kemudian meneruskan perjalanannya pada French Open 2018 dengan menjadi juara.
Peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 itu naik ke podium setelah memenangi derbi China kontra Shi Yuqi pada laga final.
Berikut deretan prestasi Kento Momota pada kalender kompetisi BWF 2019.
Kejuaraan Dunia: juara, menang atas Anders Antonsen (Denmark) dengan skor 21-9, 21-3
Kejuaraan Asia: juara, menang atas Shi Yuqi (China) dengan skor 12-21, 21-18, 21-8
Denmark Open: juara, menang atas Chen Long (China) dengan skor 21-14, 21-12
Korea Open: juara, menang atas Chou Tien Chen (Taiwan) dengan skor 21-19, 21-17
China Open: juara, menang atas Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia) dengan skor 19-21, 21-17, 21-19
Baca Juga: Jadwal French Open 2019 - Diawali Anthony, 8 Wakil Indonesia Lakoni Laga Perdana
Japan Open: juara, menang atas Jonatan Christie (Indonesia) dengan skor 21-16, 21-13
Singapore Open: juara, menang atas Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia) dengan skor 10-21, 21-19, 21-13
All England Open: juara, menang atas Viktor Axelsen (Denmark) dengan skor 21-11, 15-21, 21-15
German Open: juara, menang atas Kenta Nishimoto (Jepang) dengan skor 21-10, 21-16
Indonesia Masters: runner-up, kalah dari Anders Antonsen (Denmark) dengan skor 16-21, 21-14, 16-21