Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Penyelenggara NusantaRun tidak menutup kemungkinan melakukan kerja sama dengan organisasi di luar Pulau Jawa.
NusantaRun 2019 akan berlangsung pada 6-8 Desember. Rute lari dimulai dari Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta dan finis di Ponorogo, Jawa Timur
Ini menjadi edisi keenam NusantaRun sejak program lari sambil beramal itu diinisiasi pada 2013. Dalam enam edisi NusantaRun itu juga, rute lari dipilih di Pulau Jawa.
Edisi NusantaRun sebelumnya mengambil rute Jakarta-Bogor, Bogor-Bandung, Bandung-Cirebon, Cirebon-Purwokerto, Purwokerto-Dieng, dan Dieng-Gunungkidul.
Dalam konferensi pers yang dihadiri BolaSport.com di Jakarta, Harry Anggie Tampubolon, Program Director Yayasan Lari Nusantara yang menyelenggarakan NusantaRun, mengatakan ada alasan program ini masih menjangkau daerah Pulau Jawa.
"Sebenarnya dari NusantaRun pertama hingga ketiga kami membuka kesempatan untuk semua organisasi dari berbagai wilayah Indonesia, tetapi kami ingin lebih dulu meninggalkan jejak di daerah yang kami lewati," kata Harry, Kamis (24/10/2019)
"Semua akan ada waktunya, cuma sejak edisi keempat kami memutuskan dipersempit dulu ke rute yang dilewati NusantaRun. Namun, kemungkinan untuk menjangkau kegiatan sosial di seluruh Indonesia pasti ada," tutur dia melanjutkan.
Sementara itu, Christopher Tobing, co-founder NusantaRun, mengatakan aspek tersebut menjadi salah satu tantangan mereka untuk tahun berikutnya.
Baca Juga: Gelar Edisi Ketujuh, NusantaRun Galang Dana untuk Atlet Difabel
"Salah satu tantangan kami bukan mengumpulkan pelari sebanyak mungkin, tetapi menumbuhkan keinginan untuk menjadi relawan di masyarakat, serta mengembangkan ke daerah yang belum pernah dijangkau," tuturnya.
"Kami juga tentu saja harus bisa menumbuhkan minat lari lebih tinggi," kata Christopher lagi.
Ada dua kategori yang akan diperlombakan dalam NusantaRun 2019, yaitu ultra marathon dengan jarak 133 kilometer untuk kategori full course dan 71 kilometer untuk kategori half course melibatkan 155 pelari.
Para pelari ini diwajibkan membuka penggalangan dana (fundraising) via situs KitaBisa.com.
Hingga hari Kamis (24/10/2019), dana untuk NusantaraRun 2019 yang terkumpul sudah mencapai Rp300 juta selama 12 hari.
Tahun 2018, NusantaRun berhasil mengumpulkan hingga tidak kurang dari tujuh ribu penggalang dana.