Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

MotoGP Australia 2019 - Rossi Dibuat Takut dengan Kondisi Angin

By Agustinus Rosario - Sabtu, 26 Oktober 2019 | 14:15 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, berpose menjelang tampil pada MotoGP Australia di Sirkuit Phillip Island, Kamis (24/10/2019). (MOTOGP.COM)

BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, mengaku kekuatan angin yang melanda Sirkuit Phillip Island hari ini cukup menakutkan.

Hari kedua rangkaian MotoGP Australia 2019 tidak berlangsung sesuai dengan yang diharapkan.

Keadaan cuaca yang tidak menentu membuat pihak penyelenggara harus mengatur ulang agenda untuk sesi kualifikasi yang rencananya akan berlangsung hari ini, Sabtu (26/10/2019).

Angin kencang yang melanda sejak FP3 tidak hanya membuat kondisi sirkuit kalang kabut, namun juga mengancam keselamatan para pembalap.

Seperti diberitakan Bolasport.com sebelumnya, sesi FP3 beberapa kali dihentikan karena hujan turun secara tiba-tiba.

Tidak hanya itu, kuatnya angin juga sempat menerbangkan pitboard pembalap Jack Miller hingga jatuh ke lintasan.

Situasi tersebut membuat hanya 12 pembalap yang mencatatkan waktu putaran di FP3. Sedangkan beberapa pembalap lain, termasuk Valentino Rossi, memutuskan untuk tidak mengambil risiko.

Kekacauan ini berlanjut pada sesi FP4 yang digelar sebelum kualifikasi. Kali ini pembalap KTM Tech3, Miguel Oliveira yang menjadi korban.

Baca Juga: Terkendala Cuaca Buruk, Agenda MotoGP Australia 2019 Dirombak

Motor yang dikendarainya "terbang" saat melintas di Tikungan Doohan. Rossi pun mengalami kecelakaan cukup parah.

Sesi FP4 pun dihentikan saat masih menyisakan 12 menit. Para pembalap diundang untuk membahas mengenai kelanjutan sesi hari kedua.

Rossi, yang turut diundang untuk dimintai pendapat mengenai kondisi trek menyatakan bahwa faktor angin yang terlalu kencang tidak memungkinkan para rider untuk mengaspal.

"Masalah terbesarnya adalah angin yang terlalu kencang," ujar Rossi dikutip Bolasport.com dari Speedweek.

"Tidak hanya itu, anginnya juga sulit diprediksi karena tidak bertiup dengan konstan."

"Itulah yang membahayakan para pembalap, apalagi sirkuit ini adalah sirkuit yang cepat sehingga sangat rentan terdampak oleh angin," ucapnya.

Rossi menyebut kecelakaan yang dialami Oliveira sebagai contoh bagaimana bahayanya jika para pembalap tetap dipaksa turun ke lintasan.

"Saya sudah pernah membalap di kondisi cuaca yang buruk, namun tidak pernah seburuk ini setelah sekian lama," Rossi melanjutkan.

"Anginnya terlalu kencang, terutama di tikungan yang menghadap langsung ke laut. Tikungan 1 dan Tikungan 3 adalah yang paling berbahaya," imbuhnya.

Baca Juga: Hasil FP3 MotoGP Australia 2019 - Vinales Kembali Jadi yang Tercepat

Pihak penyelenggara MotoGP telah memutuskan untuk menunda sesi kualifikasi ke hari Minggu (27/10/2019) sebelum balapan.

Para rider dijadwalkan kembali turun ke lintasan esok pagi pada pukul 6.20 WIB untuk bersama-sama menentukan posisi grid.

Adapun sesi race tetap akan dilaksanakan di Sirkuit Phillip Island pada pukul 11.00 WIB.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Jadwal pekan ke-10 Liga Inggris 2019-2020. . #ligainggris #epl #premierleague #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P