Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.com - Max Verstappen mematahkan rangkaian pole position Ferrari sejak jeda musim panas dengan menjadi yang tercepat pada sesi Kualifikasi F1 Meksiko 2019, Minggu (27/10/2019) dini hari WIB.
Drama juga terjadi dengan Valtteri Bottas mengalami crash pada tikungan akhir flying lap pamungkasnya.
Max Verstappen (Red Bull Racing) sebagai yang tercepat pada sesi Q2. Kedua Ferrari, Charles Leclerc dan Sebastian Vettel, menyusul masing-masing di peringkat kedua dan ketiga.
Charles Leclerc sebenarnya memiliki enam pole position, terbanyak dari semua pembalap lain musim 2019 ini.
Akan tetapi, pembalap muda asal Monako tersebut melebar dalam flying lap terakhirnya saat mencoba mengejar catatan Verstappen sehingga tak bisa memperbaiki waktu.
Lewis Hamilton (Mercedes) berada di posisi keempat sementara pembalap asal Thailand, Alex Albon, di peringkat kelima, start terbaiknya di Formula 1.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris - Suksesor Hazard Cetak Perfect Hat-trick, Chelsea Taklukkan Burnley
Hasil kualifikasi di Autodromo Hermanos Rodriguez ini memastikan Verstappen menumbangkan dominasi Ferrari yang selalu menempatkan mobil mereka di pole position dalam kelima seri sejak jeda musim panas.
Ini adalah pole position kedua Verstappen sepanjang pembalap berusia 22 tahun itu turun di Formula 1 pada 2015.
Menariknya, pole position pertama Verstappen dicatatkan sebelum jeda musim panas kemarin.
Ia berhasil tampil terdepan di starting grid pada GP Hungaria sebelum Formula 1 2019 istirahat hampir sebulan.
"Hari yang menarik, menjadi yang tercepat merupakan perasaan luar biasa. Tim bekerja keras dan kami menunjukkan hari ini kami sangat cepat," tutur Verstappen seusai memarkir mobilnya.
Baca Juga: Renault Didiskualifikasi dari GP Jepang, Penalti Pembalap Ferrari Jadi Tak Ada Gunanya
Max Verstappen memenangi dua balapan terakhir di F1 Meksiko.
Pada 2018 ia memulai dari posisi kedua di grid tetapi berhasil menjadi yang tercepat setelah mengalahkan kedua Ferrari dari Sebastian Vettel dan Kimi Raikkonen.
Setahun sebelum itu, Verstappen mengungguli Valttteri Bottas dan Raikkonen untuk menjadi yang tercepat pada balapan.
Sesi kualifikasi di F1 Meksiko 2019 berakhir dengan penuh drama setelah Valtteri Bottas (Mercedes) menabrak dinding jelang tikungan terakhir menuju start-finish line.
Bottas is OFF!#MexicoGP ???????? #F1 pic.twitter.com/LfYYCT1uOZ
— Formula 1 (@F1) October 26, 2019
Catatan waktu tercepat Valtteri Bottas sebelum itu hanya cukup untuk membawanya ke posisi keenam di grid, diikuti oleh duo Mclaren Carlos Sainz dan Lando Norris.
Kedua Toro Rosso, Daniil Kvyat dan Pierre Gasly melengkapi top 10.
Crash Bottas akan sangat menentukan apabila ia terpaksa harus menerima penalti grid karena kerusakan yang terlalu besar ke mobilnya.
Hal ini krusial karena Lewis Hamilton bisa menjadi juara dunia seusai balapan F1 Meksiko 2019 apabila ia mengambil 14 poin lebih banyak dari Bottas.
CLASSIFICATION: END OF QUALIFYING
Max loves Mexico, doesn't he?! He qualifies ahead of the Ferraris#MexicoGP ???????? #F1 pic.twitter.com/aFjBhWiz51
— Formula 1 (@F1) October 26, 2019
Akan tetapi, perkembangan terbaru menyebutkan bahwa kedua pembalap Ferrari menyangka kalau bendera kuning keluar setelah kecelakaan Bottas tersebut sehingga mereka tak menancapkan pedal gas.
Sementara, bos Red Bull, Christian Horner, percaya bahwa bendera kuning belum berkibar saat Verstappen melintasi garis finish pada lap terakhirnya.