Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Mission Winnow Ducati, Andrea Dovizioso, dibuat bingung karena belum juga menemukan siasat menaklukkan Marc Marquez.
Andrea Dovizioso menyambangi Sirkuit Sepang dengan kondisi yang tidak ideal. Dirinya baru saja tampil buruk pada balapan MotoGP Australia akhir pekan lalu.
Memulai balapan dari posisi ke-10, Dovizioso gagal memperbaiki posisinya secara signifikan dan hanya merebut posisi tujuh di akhir balapan.
Adapun hasil di Australia merupakan yang terburuk bagi Dovizioso jika tidak menghitung dua crash yang dialaminya di MotoGP Catalunya dan MotoGP Inggris.
Tidak hanya itu, selisih waktu Dovizioso dengan pemimpin balapan, Marc Marquez, juga terlampau jauh. Pembalap Italia ini terpaut lebih 15 detik dari catatan waktu yang dibuat Marquez.
"Kami juga melihat selisih waktu, tidak hanya posisi akhir. Dengan jarak sejauh itu, kami tidak mungkin merasa bahagia," ujar Dovizioso dikutip Bolasport.com dari Corsedimoto.
"Saya sama sekali tidak merasa oke sepanjang akhir pekan kemarin. Tidak seperti musim kemarin, musim ini terlalu banyak pasang surutnya," sesal Dovizioso.
Tak heran, Dovizioso begitu menggebu untuk segera menebus kesalahannya pekan lalu dengan tampil bagus pada MotoGP Malaysia.
Baca Juga: Kalau Cuma Boleh Pilih Satu, Valentino Rossi Mau Kembali Naik Motor Repsol Honda
Kebetulan, Sirkuit Sepang yang menjadi tempat dilangsungkannya balapan merupakan tempat yang "ramah" bagi Dovizioso.
Pembalap yang akrab disapa Dovi itu telah dua kali menapakkan kakinya di podium teratas dalam tiga edisi terakhir.
Kendati demikian, Dovizioso tetap pesismistis menyongsong seri balapan di Malaysia.
"Dengan suhu tinggi yang menanti, saya rasa Sepang tidak akan menjadi tempat terbaik bagi kami. Apalagi motor kami tidak secepat tahun kemarin," ujar Dovizioso.
"Kami tentu akan mencoba membaca situasi dan melakukan perbaikan. Namun itu akan sangat sulit."
"Apalagi kini jarak kami dengan Marc begitu jauh, dan kami sama sekali belum menemukan cara untuk menghentikannya," ucapnya.
Baca Juga: MotoGP Malaysia 2019 - Marc Marquez Bertekad Lanjutkan Tren Kemenangan
Dengan posisi runner up MotoGP 2019 yang telah diamankannya, Dovizioso kini bisa membalap dengan lebih lepas.
Pembalap asal Italia ini hanya perlu bekerjasama dengan rekannya Danilo Petrucci untuk bisa menggagalkan ambisi tim Repsol Honda meraih triple crown musim ini.
Seperti diketahui, Ducati masih menjadi pemuncak klasemen tim MotoGP 2019. Mereka unggul satu poin saja dari Repsol Honda.