Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kemenpora Beri Bonus untuk Atlet Berprestasi

By Lariza Oky Adisty - Selasa, 5 November 2019 | 15:10 WIB
Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Zainudin Amali, berfoto bersama para atlet cabor berprestasi di Kantor Kemenpora, Jakarta, Selasa (3/11/2019). (LARIZA OKY ADISTY/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Kementerian Pemuda dan Olahraga Indonesia (Kemenpora) memberikan bonus untuk sejumlah cabang olahraga yang meraih prestasi pada 2019, seperti panjat tebing dan bulu tangkis, Selasa (5/11/2019).

Cabang olahraga yang mendapat bonus ialah panjat tebing, bulu tangkis, paragliding, pencak silat, wushu, dan jetski.

Atlet panjat tebing, Aries Susanti Rahayu, menjadi salah satu penerima bonus tersebut.

Dia menjadi juara IFSC Climbing World Cup 2019 pada kategori speed woman di Xiamen, China, Oktober lalu.

Aries juga memecahkan rekor dunia milik Yi Ling Song dengan catatan waktu 6,995 detik.

Dia menerima bonus Rp 100 juta. Adapun sang pelatih, Hendra Basir mendapat bonus Rp 40 juta.

Atlet individu lain yang menerima bonus ialah Aero Sutan Aswar.

Aero menjuarai IJBSA World Finals Championship nomor Pro Roundabout Endurance di Lake Havasu City, Arizona, Amerika Serikat, 3-15 Oktober 2019.

Tim beregu yang mendapat apresiasi Kemenpora salah satunya adalah tim bulu tangkis junior.

Leo Rolly Carnando dkk menjadi juara pada nomor beregu Kejuaraan Dunia Junior 2019 di Kazan, Rusia.

Gelar Piala Suhandinata itu merupakan yang perdana untuk Indonesia.

Baca Juga: 'Spiderwoman Indonesia' Aries Susanti Rahayu Pecahkan Rekor Dunia dalam 6,9 Detik

Pada nomor perorangan, Indonesia menyabet dua medali perak dari ganda putri dan ganda campuran, satu medali perunggu dari tunggal putra, serta medali emas dari ganda putra.

Medali emas diboyong pasangan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin pada babak final.

Prestasi Indonesia di pentas olahraga internasional tak berhenti di situ.

Tim wushu Indonesia meraih tiga medali emas pada 15th World Wushu Championship di Shanghai, Oktober lalu.

Ketiga emas tersebut didapat dari kategori changquan perseorangan, gunshu perseorangan, dan duillian beregu.

Selain tiga emas, Indonesia meraih perunggu dari nomor nangun perseorangan.

Masih dari olahraga bela diri, tim pencak silat Indonesia mendulang medali World Pencak Silat Championship 2019 di Singapura.

Tim Indonesia merebut masing-masing lima medali emas, medali perak, dan medali perunggu dari kejuaraan tersebut.

Terakhir, tim paragliding Indonesia yang tersiri dari delapan atlet meraih medali emas Paragliding Accuracy World Championship 2019 di Serbia.

Baca Juga: Cerita Leo Rolly yang Bermain 18 Kali pada Kejuaraan Asia 2019

Mereka menjadi penguasa nomor beregu.

Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, berharap cabang-cabang olahraga bisa terus berprestasi.

"Saya ucapkan terima kasih untuk para atlet yang sudah berprestasi. Semoga pencapaian ini terus berkembang, mengingat Indonesia juga akan menyelenggarakan sejumlah event internasional," kata Zainudin.

Dia mengacu kepada penunjukan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 dan Piala Dunia Bola Basket pada 2023.

"Masyarakat Indonesia harus bersemangat menyambut sejumlah turnamen tersebut, karena mulai ada perhatian dunia terhadap olahraga kita. Semoga setelah ini prestasi olahraga bisa terus meningkat," tutur dia melanjutkan.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Rincian gol Lionel Messi selama berseragam Barcelona. . #lionelmessi #barcelona #fcb

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P