Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pemain asing Kalteng Putra, David Bala mengalami nasib sial setelah memutuskan untuk berkarier di persepakbolaan Indonesia pada pertengahan musim Liga 1 2019.
Sebab, pemain asing asal Brasil ini mengatakan bahwa ia tidak mendapatkan gajinya dari manajemen Kalteng Putra.
Kondisinya semakin parah dirasakan David Bala karena ia dikabarkan mengalami cedera parah pada anterior cruciate ligament (ACL).
Seperti BolaSport.com dikutip dari Tribunnews, David Bala mengaku manajemen Kalteng Putra tidak membayarkan gajinya hingga 40 hari.
"Kondisi saya sedang cedera dan harus dioperasi tapi klub tidak mengurus saya lebih dari 40 hari ini," kata David Bala.
"Gaji saya juga tidak dibayar," ucap pemain asal Brasil itu.
Baca Juga: Ikuti Suara Hati, Anak Ajaib Brasil Abaikan Barcelona
David Bala berharap manajemen Kalteng Putra bisa terbuka dengan kondisinya.
Sebab, ditakutinya cedera ACL itu bisa menghentikan kariernya sebagai pesepak bola profesional.
"Awalnya mereka mengira cedera saya tidak serius," ucap David Bala.
Baca Juga: Telat Panas, Borneo FC Ungguli Badak Lampung di Babak Pertama
"Beberapa hari setelah cedera itu saya cek MRI. Hasilnya cedera ACL dan miniscus. Saya susah jalan dan berdiam diri di hotel," ucap David Bala.
Pemain berusia 31 tahun itu sempat menghubungi klub, sayang tidak ada jawaban yang memuaskan terkait pembayaran gaji.
Sebelumnya, isu telat pembayaran gaji memang sudah menerpa klub promosi Liga 1 2019 itu.
Baca Juga: Gantikan Dimas Ekky, Andi Gilang Akan Membalap di Kelas Moto2
Beberapa pemain Kalteng Putra sudah mengeluh karena manajemen tim belum juga membayar hak mereka.
Bahkan, para pemain Kalteng Putra sempat menolak berlatih dan ingin memboikot pertandingan kontra Persela Lamongan beberapa waktu lalu.
Namun setelah ada diskusi dengan manajemen Kalteng Putra, Gede Sukadana dkk memutuskan untuk bermain melawan Persela Lamongan.
Baca Juga: Harga Mahal, Griezmann Tak Lebih Baik dari Pemain 'Buangan' Barcelona
Artinya, sudah ada perjanjian yang dibicarakan oleh kedua belah pihak.
"Saya sudah menghubungi manajemen tapi tidak ada solusi. Takutnya kalau tidak segera di operasi, cederanya bisa kambuh dan menghancurkan karier saya," ucap David Bala.