Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP, Maverick Vinales, menyebut kehadiran sosok pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, membantu dia untuk tampil lebih baik pada sisa musim balap 2019.
Maverick Vinales sukses memenangi balapan MotoGP Malaysia 2019 di Sirkuit Internasional Sepang pada akhir pekan lalu.
Hasil tersebut membantu Vinales menembus peringkat ketiga klasemen sementara pembalap MotoGP 2019 dengan raihan 201 poin.
Baca Juga: Fuzhou China Open 2019 - Hendra Setiawan Sudah Prediksi Laga Sengit
Selain itu, Vinales juga sudah naik podium sebanyak empat kali dari tujuh balapan terakhir.
Vinales pun memberi kredit tersendiri kepada Fabio Quartararo.
Vinales mengakui, dia menggunakan data Quartararo sebagai rujukan untuk memperbaiki penampilannya.
Terlebih, Quartararo punya prestasi cukup oke meski masih berstatus pembalap musim pertama alias rookie.
Musim ini, Quartararo sudah empat kali meraih pole position.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Mengaku Sudah Punya Rencana untuk Kembalikan Performa
"Kalau ada pembalap Yamaha di depan Anda akan sangat membantu. Anda bisa memahami cara dia berkendara dan belajar cara meningkatkan kemampuan Anda sendiri," ujar Vinales, dilansir BolaSport.com dari Crash.
Pembalap berusia 24 tahun itu juga memuji adaptasi Quartararo pada musim perdananya.
"Fabio Quartararo sangat cocok dengan motor Yamaha dan dia bisa memacu dengan maksimal motornya terutama pada satu lap," kata Vinales.
"Anda pun bisa mempelajari dan memahami cara balapannya," ucap pembalap asal Spanyol itu lagi.
Baca Juga: Rekap Hasil Fuzhou China Open 2019 - Beda Nasib Ganda Putra dan Ganda Putri
Kompetisi MotoGP 2019 akan berlanjut ke seri terakhir, MotoGP Valencia 2019, di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, 15-17 November mendatang.
Namun, gelar juara dunia sudah dipastikan jatuh ke tangan pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez.
Marc Marquez mengunci titel kampiun dunia MotoGP 2019 setelah memenangi balapan di Sirkuit Internasional Chang, Buriram, Thailand, 6 Oktober lalu.